Cilegon –
Warga di Cilegon, Banten, mengeluhkan bau menyengat yang menyebabkan pusing dan muntah-muntah. Bau itu diduga berasal dari pabrik kimia.
Bau menyengat disebut terjadi sejak Sabtu (20/1/2024) dini hari. Setidaknya warga 3 kecamatan disebut terdampak bau menyengat yakni Ciwandan, Citangkil, dan Grogol. Bau yang dirasakan warga seperti bau kimia.
“Baunya nyengat beneran. Masih bau sampai sekarang. Dari malem (mulai tercium bau), ramainya pagi ini pada muntah anak-anak (SD) ini,” kata salah seorang warga Ciwandan, Sanwani saat dikonfirmasi.
Sanwani mengatakan beberapa siswa SD di Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan mengalami muntah-muntah akibat bau menyengat tersebut. Tak hanya itu, warga di lingkungan Tegal Ratu mengeluhkan bau menyengat.
“Ada beberapa anak SD yang muntah, warga di sini apa lagi, kecium banget baunya, nyengat,” katanya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Cilegon, Sabri mengatakan bau tersebut berasal dari PT Chandra Asri Petrochemicals. Pabrik kimia itu sedang melakukan flaring (pembakaran gas).
“Informasi terakhir yang didapat di masyarakat bahwa Chandra Asri sedang melakukan flaring ini yang kami sedang lihat dampak dari masyarakat sekitarnya,” katanya.
Pihaknya menerima informasi bahwa bau tersebut tercium sampai wilayah Bojonegara di Kabupaten Serang. Wilayah ini merupakan wilayah perbatasan antara Cilegon dan Kabupaten Serang di bagian utara.
“Tadi sudah nyampai Gerem, terus Palm Hills, sekitar Bojonegara juga ada info masuk, terus yang wilayah Citangkil juga tadi ada laporan,” katanya.
(idh/idh)