Jakarta –
Seorang siswa sekolah menengah pertama (SMP) di Bengkulu menikam adik kelasnya berinisial BE (13) dengan menggunakan gunting di kantin sekolah. Penikaman ini dipicu masalah saling dorong di kantin.
Diketahui, pelaku berusia 14 tahun dan duduk di bangku kelas IX, sedangkan korban duduk di kelas VIII.
Pemilik kantin, Ibnu, mengatakan kejadian bermula ketika pelaku dan korban saling dorong saat hendak berbelanja di kantin. Pelaku yang emosi kemudian mengambil gunting dan menusukkannya ke bagian perut korban hingga mengalami luka pada bagian perut.
“Lagi belanja, lalu saling dorong, kemudian pelaku ini refleks ngambil gunting di kantin dan langsung ditusukkan kepada korban,” katanya, dilansir detikSumbagsel, Kamis (25/1/2024).
Sementara itu, pihak TU Sekolah, Lasmiadi mengatakan, peristiwa itu akan diselesaikan di sekolah. “Mau diselesaikan di sekolah, kita akan gali dulu informasinya,” jelasnya.
Kapolsek Teluk Segara Kompol Irzal juga membenarkan adanya kejadian tersebut dan anggotanya sudah melakukan pemantauan di TKP. Untuk korban, lanjutnya, sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu.
“Korban mendapat luka tusuk pada bagian punggung, dan saat ini masih dirawat di rumah sakit. Selain itu, korban juga belum ada membuat laporan ke kita, jadi kita masih akan dalami,” ujarnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rdp/idh)