JAKARTA – Windows saat ini adalah sistem operasi terpopuler untuk komputer desktop dan banyak orang menunggu hal baru apa yang akan Microsoft lakukan untuk meningkatkan fiturnya dalam versi berikutnya. Seakan menjawab hal tersebut, banyak bocoran tersebar mengenai tampilan dan fitur yang akan muncul pada Windows 12.
Meski hingga saat ini Microsoft belum mengumumkan secara resmi, banyak orang berasumsi bahwa Windows 12 akan dirilis pada 2024, mengikuti siklus 3 tahunan seperti yang mereka lakukan sebelum perilisan WIndows 10. Kerangka waktu ini terbilang cukup dekat, mengingat Microsoft baru saja merilis pembarian Windows 11.
Jadi, fitur dan peningkatan apa saja yang bisa kita harapkan dari Windows 12 ini? Yuk simak pembahasan berikut ini:
Tampilan Lebih Mirip dengan macOS
Sebuah bocoran yang belakangan beredar di media sosial menunjukkan prototipe dari tampilan Windows 12, seperti yang dapat kamu lihat pada gambar di atas. Kabarnya, Microsoft secara tidak sengaja menampilkan prototipe tersebut dalam ajang Microsoft Ignite yang dipimpin oleh CEO Satya Nadella. Secara sekilas, tampilannya tersebut mengingatkan siapa pun yang melihatnya kepada macOS.
Persamaan yang paling mencolok dengan sistem operasi dari Apple tersebut adalah floating taskbar dan beberapa ikon yang ditempatkan di atas layar, seperti indikator baterai, Wi-Fi, dan widget cuaca. Ini tentu akan memudahkan bagi orang-orang yang sudah terbiasa menggunakan macOS untuk melakukan peralihan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
Perlu dicatat bahwa ini merupakan prototipe desain tahap awal, artinya desain akhir yang akan dirilis nanti bisa saja berbeda sangat jauh dengan bocoran di atas. Namun, jika Microsoft memutuskan untuk memakai konsep di atas, maka hal itu adalah salah satu perubahan besar yang pernah mereka lakukan untuk Windows.
Semakin Terintegrasi dengan Artificial Intelligence
Pada Januari lalu dalam acara AMD at CES 2023, Panos Panay selaku Microsoft Chief Product Officer menyampaikan bahwa, “AI akan mengubah cara kamu melakukan segalanya di Windows.” Hal tersebut sudah mulai mereka aplikasikan dalam Windows 11 dengan menyematkan Bing AI di dalam search bar, meski dalam kapasitas yang sangat terbatas. Fitur tersebut pun berbasis ChatGPT, yang merupakan salah satu investasi terbaru mereka.
Kemampuan AI lain yang diharapkan untuk hadir dalam fitur Windows 12 adalah contextual prompts berdasarkan informasi yang terdapat di layar dan identifikasi objek dan teks dalam sebuah gambar. Berdasarkan fungsinya, fitur-fitur tersebut akan semakin memudahkan dalam melakukan pekerjaan.
Kustomisasi Windows dengan CorePC
CorePC adalah sebuah kode nama untuk proyek perancangan fitur Windows yang memungkinkan kamu untuk mengkustomisasi atau menyesuaikan sebuah software dengan perangkat tertentu. Dengan fitur ini, kamu dapat menaikkan atau menurunkan fitur dari berbagai aplikasi supaya menjadi kompatibel dengan perangkat yang kamu gunakan.
Fitur Windows 12 berikut dikabarkan akan membuat Microsoft berhadapan langsung dengan Chrome OS, karena sistem operasi ini menjadi dapat menjalankan aplikasi-aplikasi inti lebih lancar tanpa hambatan. Tentunya, hal ini berpotensi dapat mengembalikan popularitas Windows di sektor pendidikan yang saat ini telah dikuasai oleh Chromebook.