Bogor –
Dua kelompok pelajar SMK di Bogor terlibat tawuran di Ciseeng, Bogor, Jawa Barat. Tawuran ini mengakibatkan satu orang tewas akibat terkena senjata tajam (sajam).
“Betul (tawuran antarpelajar). Satu orang meninggal dunia. Korban inisial AA (18), (akibat) kena sabetan sajam,” kata Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana saat dimintai konfirmasi, Rabu (7/2/2024).
Terpisah, Kapolsek Parung Kompol Sularso menjelaskan, tawuran terjadi di Desa Putat Nutug, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, pada Selasa (6/2), sekitar pukul 17.30 WIB. Para pelajar saling serang sambil membawa senjata tajam.
“Beberapa kelompok remaja konvoi dengan menggunakan sepeda motor dari dua arah yang berlawanan, tiba-tiba di tengah jalan para remaja turun dari motor dan langsung saling serang menggunakan berbagai senjata tajam berjenis celurit dan pedang,” kata Sularso.
“Saat tawuran terjadi diketahui sudah ada korban salah satu dari remaja tersebut meregang nyawa,” imbuhnya.
Sularso menyebutkan tawuran terjadi setelah kedua kelompok pelajar bersepakat dan janjian di lokasi. Para pelajar datang menggunakan motor sambil menentang senjata tajam.
“Mereka (para pelajar) sudah melakukan perjanjian untuk melakukan tawuran di lokasi tersebut,” kata Sularso.
Saat ini pihak Polsek Parung masih melakukan penyelidikan dan mencari para pelaku yang terlibat dalam tawuran.
“Kami masih mendalami aksi tersebut dan akan kami usut sampai tuntas untuk saat ini kami masih mencari bukti-bukti dan keterangan dari para saksi masih proses penyelidikan lanjut,” kata Sularso.
“Bagi masyarakat yang mengetahui kejadian tersebut harap dilaporkan kepada kami,” imbuhnya.
(sol/mea)