KEMAJUAN teknologi menciptakan berbagai hal menarik dan baru setiap harinya. Seperti contoh terbaru kali ini, ramai fenomena pengemis lewat live atau siaran langsung di platform sosial media seperti TikTok.
Ketika melakukan siaran langsung, biasanya mereka mengutarakan tengah kelaparan kepada para penonton online.
Hal ini menunjukkan tren online jagat maya, dan penggunaan teknologi sangat luar biasa. Pasalnya, sebelumnya pengemis hanya bisa ditemui secara langsung seperti di jalanan. Kini, bisa ditemui juga di sosial media lewat kecanggihan internet.
Contohnya yang terlihat pada unggahan akun X @tvindonesiawkwk, Rabu (13/2/2024), dua lelaki terlihat sedang melakukan live di TikTok.
Lelaki pertama terlihat mengenakan kaus biru dan celana belang-belang. Dirinya menutupi wajah dengan masker putih. Tangan kirinya terlihat memegangi perut, menggambarkan dirinya sedang kelaparan. Sementara itu, tangan kanannya terlihat memegang kertas putih.
(Foto: Tangkapan layar)
“Saya lapar,” isi tulisan di dalam kertas putih tersebut, dikutip dari akun Twitter @tvindonesiawkwk, Selasa (13/2/2024)
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
Sedangkan lelaki kedua, terlihat mengenakan T-shirt putih. Sama dengan lelaki pertama, dirinya pun membawa kertas putih yang berisi meminta rasa belas kasihan dari netizen yang menonton.
“Mohon bantuannya, saya belum kerja, mau kerja motor disita bank,” tulis lelaki itu dalam sebuah kertas.
Menariknya, fenomena ini tampaknya tak langsung membuat semua orang otomatis merasa iba. Contohnya, pengemis online di TikTok tersebut, sebagaimana terlihat tanggapan yang beredar lewat cuitan di linimasa Twitter atau X, situasi ini malah membuat para netizen jadi skeptis alias sangsi.
Unggahan dua pengemis online tersebut, hingga berita ini ditulis sudah dilihat oleh sekira 631 ribu netizen. Di kolom komentgar, ada ratusan tanggapan skeptis yang memenuhi kolom komentar.
Banyak sekali netizen yang kesal karena dua lelaki tersebut meminta-minta pada orang lain, tetapi mereka mampu untuk memberi ponsel dan kuota paket internet untuk melakukan live TikTok.
“Punya duit bukannya dibelikan makanan, eh malah beli kuota buat live TikTok biar bisa ngemis,” seru akun @soto***.
“Belum kerja sama lapar, tapi punya modal buat kuota live TikTok,” komentar dari akun @banyu***.
Sementara netizen lainnya, menilai jika mental dua lelaki tersebut memang sebagai pengemis tidak memiliki semangat dan kemauan untuk bekerja.
“Mental pengemis, sudah gak punya semangat kerja lagi ini mah. Semoga lekas membaik ya..,” tulis @ham****.
“Konten yang sangat tidak menginspirasi, malahan bkin rakyat makin ngikutin kaya gini caranya salah,” ujar netizen pemilik akun bernama @kik****.
Sebagian netizen, ada yang berusaha berempati dan memberikan ide solusi berupa saran untuk mendapat penghasilan dari TikTok, agar dua lelaki tersebut agar tidak melakukan ngemis online lewat TikTok.
“Bikin akun affiliate, bisa Live sambil dagang tuh. Bukan cuma minta-minta doang bgtu,” tulis @jojo***.
“Padahal jualan di live modalnya minta sample ke tokonya langsung itu mudah. Tanpa minta minta gini. Kontraknya, ya selama mau mempromosikan barang dagangan mereka di VT atau di live ya mau saja mereka kirim sample apa pun,” saran dari @ape***.