JAKARTA – Nirina Zubir menyampaikan rasa terima kasihnya usai aset milik sang ibu berangsur kembali.
Hal ini disampaikan Nirina Zubir dalam proses penyerahan sertifikat tanah di Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN), Gambir, Jakarta Pusat, pada Selasa (13/2/2024) siang.
“Kalau ditanya gimana rasanya ini campur aduk banget, harusnya kan happy banget ya tapi di satu sisi kayak wow, bener-bener bukti konkret sekarang ada di tangan (surat tanahnya),” ujar Nirina Zubir.
Istri Ernest Fardiyan Syarif itu juga menjelaskan perjuangan keluarganya merebut aset itu dari tangan mafia tanah.
“Proses ini lumayan menyesakkan kami, karena di dalam proses ini kami kaya bertubi-tubi dihadapkan masalah yang mengagetkan. Kaya ibu saya meninggal 2019, kami mengetahui tentang adanya penyelewengan ini 2020, bapak saya meninggal, kami harus menjalani sidang,” jelas Nirina Zubir.
“Jadi kaya berkali-kali, bertubi-tubi, dan ya ini adalah salah satu titik terang. Terangnya karena saya harus mengembalikan kembali hak ibu saya, hal orangtua saya,” imbuhnya.
Kendati demikian, Nirina mengaku hingga kini dirinya tak mengetahui pasti berapa total aset milik almarhum ibunya yang sempat digelapkan sang asisten rumah tangga (ART) pada 2019 lalu.
“Nggak tahu nominal karena ini punya ibu saya, jadi saya intinya mau memperjuangkan hak ibu saya, kembali sudah, nominalnya saya nggak tahu, nggak pernah terbayangkan oleh kita kalau ibu saya punya harta ini harta itu nominalnya berapa saya nggak tahu,” kata dia lagi.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya