Jakarta –
Polisi telah melakukan olah TKP terkait kasus mayat pria berinisial KU (33) ditemukan bersimbah darah di bawah flyover Ragunan, Jakarta Selatan. Dari hasil penyelidikan sementara, diduga korban bunuh diri.
“Diduga bunuh diri, (kepribadian) suka menyendiri di lingkungannya hasil lidik. Sementara dari olah TKP kita, (korban) terjun bebas,” kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela saat dihubungi, Sabtu (17/2/2024).
Dugaan tersebut diperkuat oleh temuan motor korban di atas flyover. Dari hasil pengecekan, tidak ditemukan kerusakan kendaraan seperti halnya kecelakaan lalau lintas. Korban diduga nekat terjun bebas dari flyover dan mengakhiri hidupnya.
“Kendaraan roda dua yang terparkir di atas flyover bahwa tidak ditemukan adanya tanda-tanda kerusakan diduga akibat kecelakaan lalu lintas pada kendaraan yang terparkir di atas flyover Tanjung Barat. Kendaraan roda dua masih dalam posisi berdiri tegak berstandar miring, menghadap arah timur, setang motor terkunci dan terdapat helm warna hitam di spion sebelah kanan,” jelasnya.
Namun hingga kini pihak kepolisian masih mendalami kasus yang ada. Termasuk menunggu hasil pengecekan kamera e-TLE untuk melihat kronologi korban terjatuh hingga akhirnya ditemukan tewas di bawah flyover.
Polisi masih mendalami penyebab kematian laki-laki berinisial KU (33), yang ditemukan tewas di bawah flyover Ragunan. Polisi menyebut tak ada saksi yang melihat langsung peristiwa tersebut.
“Tidak ada yang melihat mengingat pagi hari,” kata Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu AKP Mujianto kepada wartawan, Jumat (15/2/2024).
Mujianto mengatakan jenazah korban ditemukan sekitar pukul 05.00 WIB. Dia mengatakan pihaknya masih memeriksa keluarga korban untuk mengusut penyebab kematiannya tersebut.
“Keluarga dan saksi-saksi masih diperiksa,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan korban tinggal berdua bersama ibunya. Dia mengatakan korban juga masih bujang.
“Saya barusan nanya sama ibunya, ini kan hidup berdua, ibu sama anak. Bapaknya sudah nggak ada. Dia keluar dari rumah itu kalau nggak salah semalam sekitar jam 23.00 WIB, mau ke mana juga ibunya nggak tahu karena dia nggak bilang gitu lho,” ujarnya.
(wnv/taa)