KEMENTERIAN Agama (Kemenag) mengingatkan maskapai penerbangan jamaah haji untuk memberi layanan ramah lansia. Sebab berdasarkan data jamaah berangkat pada Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), sepertiganya masih diisi oleh mereka yang berusia di atas 65 tahun.
Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia masih mengusung program Haji Ramah Lansia dalam penyelenggaraan ibadah haji 2024 M/1445 H.
“Ini perlu menjadi perhatian maskapai untuk memberikan layanan prioritas bagi jamaah haji lansia. Termasuk juga jamaah disabilitas,” ujar Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief usai penandatanganan MoU dengan maskapai Garuda Indonesia, Kamis 22 Februari 2024.
“Saya berharap ini juga menjadi concern dari Garuda Indonesia,” imbuhnya, seperti dikutip dari Kemenag.go.id.
Ia pun meminta pihak Garuda Indonesia untuk memberikan serta mengomunikasikan inovasi layanan penerbangan bagi jamaaah haji.
“Tolong dipersiapkan dan segera sampaikan apa inovasi layanan yang akan diberikan maskapai agar bisa disinkronkan dengan program Haji Ramah Lansia,” tuturnya.
“Alhamdulillah hari ini kita telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Garuda Indonesia. Kami berharap Garuda Indonesia dapat memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji Indonesia,” tambah dia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya