Musyawarah Nasional (Munas) XI Gerakan Pramuka tahun 2023 diselenggarakan pada awal Desember 2023 lalu di Banda Aceh, diikuti oleh 32 utusan dari Kwartir Daerah (Sulawesi Barat dan Jawa Timur tidak ada).
Kegiatan lima tahunan yang merupakan forum tertinggi Gerakan Pramuka tersebut nampak berjalan lancar jika melihat serangkaian agenda yang dilaksanakandengan mulus.
Hampir tidak ada media yang mengulas tentang kendala atau masalah di Munas XI Banda Aceh yang dipimpin oleh 5 orang presidium, yaitu Kak Sri Puryono, Kak Peter Manuk, Kak Hamka Sabri, Kak Syarifah Salbiah, dan Kak Abusama.
Bisa jadi kelimanya menjadi presidium tersukses sepanjang sejarah pelaksanaan Munas Gerakan Pramuka dengan tempo waktu yang relatif cepat.
Akan tetapi, tiga bulan sudah terlampaui dari Tim Formatur ditetapkan dalam Munas XI untuk dapat bekerja menentukan kepengurusan baru, periode 2023-2028 (meski seharusnya bermula efektifnya 2024).
Memang, perwakilan atau rekomendasi andalan nasional dari Kwartir Daerah sudah disampaikan. Menurut beberapa sumber, daftar kepengurusan baru sudah ada, namun lagi-lagi, hingga saat ini tidak ada informasi resmi terkait susunan tersebut atau masih menjadi rahasia Tim Formatur dan segelintir golongan.
Dalam Munas XI Gerakan Pramuka di Banda Aceh yang ditutup pada 4 Desember 2023 lalu tersebut, Tim Formatur disebut-sebut akan menyelesaikan daftar kepengurusan dalam 1 bulan, meski dalam aturan diberikan waktu hingga 3 bulan. Jika dihitung waktu, saat ini sudah bulan Maret, sehingga waktu 3 bulan sudah selesai bagi Tim Formatur.
Berandai-andai pelantikan kepengurusan baru tertunda karena hajat besar negara, Pemilihan Umum 2024, masih menjadi sebuah kewajaran. Apakah Presiden Joko Widodo selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional, akan melantik sebelum masa jabatannya berakhir?
Atau, akankan kepengurusan Kwarnas masa bakti 2023-2028 dengan Ketua terpilih Kak Budi Waseso akan dilantik oleh Ketua Majelis Pembimbing Nasional Baru?
Tentunya, seluruh pramuka di Indonesia masih punya pertanyaan terkait hal itu. Jika dilantik pasca pengumuman hasil Pemilu, mungkin dalam waktu bulan Maret ini akan terjadi. Namun jika menunggu Presiden baru, mungkin akhir tahun 2024 baru akan dilantik.