Jakarta –
Ziarah makam keluarga atau nyekar menjadi tradisi umum di Indonesia menuju bulan suci Ramadan, termasuk di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat. Sejumlah warga berdatangan untuk berziarah ke makam keluarga dan kerabatnya.
Pantauan detikcom di lokasi Sabtu (2/3/2024), TPU Karet Bivak tampak ramai sejak pagi hingga siang ini. Masyarakat berziarah dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1445 Hijriah.
Tak hanya pengunjung, TPU juga dipenuhi pedagang bunga maupun pedagang makanan. Selain itu, ada pula yang menawarkan jasa bersih-bersih makam hingga ojek payung.
Lokasi TPU Karet Bivak diguyur hujan sejak pukul 09.00 WIB, meski begitu masyarakat yang hendak berziarah terus berdatangan. Mereka tetap menghampiri tempat peristirahatan terakhir keluarganya.
Seperti warga Bogor, Jawa Barat, Euis (56) yang melaju ke Jakarta sejak pagi untuk mengunjungi makam keluargannya. Nyekar, kata Euis, sudah menjadi tradisi yang dilakukan keluarganya sejak lama.
“Iya biasannya kita emang nengok (ziarah) ya. Sebenarnya sih adat kita. Kalau untuk doa sebentarnya cukuplah di rumah, cuma karena memang sudah adat setiap tahun kita kesini,” ucapnya saat dihampiri detikcom.
“Ada banyak, ada nenek-nenek, kakek, kakak banyak semua disini,” tambahnya.
Foto: Suasana Nyekar di TPU Karet Bivak Jelang Puasa (Ondang/detikcom)
|
Tradisi itu tak hanya dilakukan menjelang bulan Ramadan, melainkan juga pada saat lebaran.
“Biasannya sebelum Ramadan juga, lebaran juga kadang-kadang begitu,” imbuhnya.
(ond/taa)