Jakarta –
Menhan Prabowo Subianto mengatakan bahwa setiap orang menginginkan kemakmuran. Namun, kemakmuran tak bisa dicapai tanpa kedamaian.
Hal ini disampaikan Prabowo saat berbicara di Mandiri Investment Forum di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (5/3/2024). Awalnya, Prabowo mengatakan bahwa setiap orang menginginkan hal mendasar seperti hidup bebas dan bisa mengejar kebahagiannya.
“Satu hal yang saya yakini dalam karier saya adalah setiap orang di setiap belahan dunia. Apapun bangsanya, apapun rasnya, apapun agamanya, apapun filosofi ekonomi dan politiknya, setiap bangsa di dunia menginginkan hal-hal mendasar yang sama. Kebebasan hidup dan mengejar kebahagiaan,” kata Prabowo.
“Kebebasan hidup dan mengejar kebahagiaan artinya kemakmuran,” lanjutnya.
Prabowo mengatakan bahwa setiap pemimpin di sebuah negara harus mempunyai cita-cita ini. Tak peduli apapun ideologi politiknya.
“Setiap negara, setiap bangsa, setiap bangsa menginginkan hal ini. Setiap pemimpin di setiap negara harus mempunyai cita-cita untuk membawa kemakmuran kepada masyarakat. Apapun ideologi politiknya,” tuturnya.
Prabowo juga menjelaskan bahwa kemakmuran tak bisa diciptakan tanpa kedamaian. Pengetahuan ini berdasarkan pengalaman Prabowo akan sejarah Indonesia.
“Berdasarkan pengalaman saya mengenai sejarah negara saya sendiri, tidak akan ada kemakmuran tanpa perdamaian,” katanya.
Prabowo pun mengatakan bahwa tugas pemimpin untuk mencapai perdamaian dan memeliharanya. Inilah cara untuk mewujudkan kesejahteraan.
“Oleh karena itu tugas pemerintah dan setiap pemimpin adalah berusaha mencapai perdamaian, memelihara perdamaian, guna mewujudkan kesejahteraan,” katanya.
(rdp/imk)