Ilustrasi. (Foto: Science Photo Library)
JAKARTA – Selama jutaan tahun sejarahnya, Bumi kita telah mengalami beberapa peristiwa “kiamat” kecil berupa kepunahan massal, yang menyapu habis spesies flora dan fauna di planet ini. Menurut para ilmuwan, dalam salah satu peristiwa “kiamat” tersebut, sekira tiga perempat dari semua spesies di Bumi mati dalam waktu relatif singkat, kurang dari 2,8 juta tahun.
Berikut 5 peristiwa “kiamat” berupa kepunahan massal yang pernah terjadi di Bumi, sebagaimana dilansir dari Live Science.
1. Kepunahan Ordovisium-Silur – 444 juta tahun yang lalu
Kepunahan massal pertama di Bumi terjadi sekitar 444 juta tahun yang lalu ketika hampir semua kehidupan ada di laut dan tanaman baru saja mulai muncul di darat. Pergeseran iklim menyebabkan suhu laut berubah, dan sebagian besar kehidupan di lautan mati.
Kepunahan massal ini membunuh sekira 85 persen dari semua spesies. Para ilmuwan mengatakan munculnya pegunungan Appalachian Amerika Utara menjadi salah satu sebab pergeseran iklim ini terjadi, mengakibatkan pendinginan di seluruh penjuru Bumi.
2. Kepunahan Devon Akhir – 365 juta tahun yang lalu
Sering disebut sebagai “zaman ikan”, periode Devonian menyaksikan naik turunnya banyak spesies laut prasejarah. Peristiwa ini terjadi sekitar 383 juta tahun yang lalu, menyebabkan 75 persen dari semua spesies Bumi menghilang selama rentang 20 juta tahun.
Dalam periode kepunahan kedua ini tanah mulai ditemukan dan tanaman mulai tumbuh. Tanah yang kaya nutrisi ini kemudian mengalir ke lautan dunia, menyebabkan alga berkembang biak dalam skala yang sangat besar, menciptakan zona mati raksasa, di mana alga menghilangkan oksigen dari air.
Peristiwa ini lantas mencekik kehidupan laut, dan mendatangkan malapetaka pada rantai makanan laut. Spesies yang tidak dapat beradaptasi dengan penurunan kadar oksigen dan kekurangan makanan kemudian binasa. Salah satu monster laut yang terhapus dari lautan dunia adalah ikan Dunkleosteus.