Jakarta –
Tim SAR masih mencari warga negara (WN) Taiwan yang hilang saat KM Parikudus terbalik di Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Namun, pencarian ditunda hingga besok karena kendala cuaca.
“Besok turun lagi, (sekarang ombak) masih tinggi, tim Basarnas masih kumpul semua,” ujar Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo, Senin (11/3/2024).
Data terbaru yang diterima oleh AKBP Jarot, total penumpang dan anak buah kapal (ABK) di KM Parikudus berjumlah 35 orang. Data tersebut diperoleh setelah pihak kepolisian meminta keterangan dari penumpang dan ABK yang berhasil dievakuasi. Dia mengatakan 1 penumpang kapal yakni warga negara Taiwan, laki-laki bernama SHI YI (48) masih hilang.
“Tadi kan laporan awal, setelah ketemu, mereka tenang, ngobrol, itu ternyata total ada 35 orang, 32 penumpang dan 3 ABK, 1 belum ketemu, kewarganegaraan Taiwan,” kata AKBP Jarot Sungkowo.
Jarot mengatakan KM Parikudus membawa 10 warga negara asing (WNA). Dia mengatakan 10 WNA tersebut berasal dari China, Taiwan dan Korea.
“5 warga negara China, 4 warga negara Taiwan, 1 warga negara Korea, 22 Indonesia,” ujarnya.
Lebih lanjut, Jarot mengatakan KM Parikudus juga telah dievakuasi. Dia mengatakan kapal itu dievakuasi di Pulau Untung Jawa.
“34 Korban sudah dievakuasi oleh petugas dari Polres Kepulauan Seribu bersama Basarnas, TNI AL, Kapal Pemadam Kebakaran dan Kapal Marina Expres yang kebetulan melintas di sekitar TKP selanjutnya 1 orang yang hilang atau masih dalam proses pencarian. Untuk Kapal KM Parikudus sudah dievakuasi di Pulau Untung Jawa,” tuturnya.
Penyebab Kapal Terbalik
Sebelumnya, polisi mengungkap penyebab kapal KM Parikudus terbalik di perairan Pulau Rambut, Kepulauan Seribu. Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo mengatakan KM Parikudus terbalik akibat ombak dan angin yang kencang.
“(Penyebab kapal terbalik) ombak dan angin,” kata AKBP Jarot Sungkowo kepada wartawan, Senin (11/3/2024).
KM Parikudus terbalik sekitar pukul 15.30 WIB di Pulau Rambut Kepulauan Seribu. Kapal terbalik akibat ombak dan angin yang tinggi
“Diduga Kapal Parikudus yang membawa penumpang ±30 orang tersebut sedang dalam perjalanan dari Asha Resort Pulau Payung menuju Pantai Mutiara, dengan kondisi cuaca buruk, KM Parikudus diterjang ombak tinggi dan kapal terbalik,” ujarnya.
(mib/aik)