Makam Kaisar Wu yang ditemukan di Xian pada 1996.
JAKARTA – Sekelompok ilmuwan dari Universitas Fudan di Shanghai, China berhasil melakukan rekonstruksi wajah seorang penguasan kuno negara itu menggunakan analisis DNA. Rekonstruksi tersebut mengungkap wajah dari seorang Kaisar China yang hidup sekira 1.500 tahun lalu.
Melansir Newsweek, Senin (1/4/2024) Kaisar Wu memerintah Dinasti Zhou Utara China dari 560 M hingga 578 M. Pengungkapan wajahnya berhasil dilakukan setelah ilmuwan mengekstraksi DNA dari jenazahnya.
Para peneliti mengekstraksi materi genetik dari sisa-sisa jenazah tersebut dan menggabungkan data ini dengan pemeriksaan tengkorak untuk merekonstruksi wajah penguasa dalam 3D, yang hasilnya Kaisar Wu ternyata memiliki wajah yang tampan.
Materi genetik menunjukkan bahwa kaisar memiliki mata coklat, rambut hitam dan kulit berwarna gelap hingga sedang. Hasil analisis dan rekonstruksi 3D juga menunjukkan bahwa wajahnya mirip dengan orang-orang yang tinggal di Asia utara atau timur saat ini.
“Beberapa pakar mengatakan Xianbei memiliki penampilan yang ‘eksotis’, seperti janggut tebal, batang hidung mancung, dan rambut kuning. Analisis kami menunjukkan Kaisar Wu memiliki karakteristik wajah khas Asia Timur atau Timur Laut,” kata salah satu ilmuwan, Shaoqing Wen.
Analisis genetik penelitian menunjukkan bahwa orang Xianbei menikah dengan etnis Han ketika mereka bermigrasi ke selatan menuju Tiongkok utara. Di mana Han adalah kelompok etnis Tiongkok terbesar yang mencakup sekitar 90 persen dari total populasi daratan saat ini.