Depok –
Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana mengimbau warga yang ingin mudik Lebaran 2024. Ia mengimbau warga memasang CCTV saat rumah ditinggal mudik.
“Jadi rekan-rekan yang ingin mudik saran saya itu pertama melakukan pengamanan terhadap rumahnya sendiri. Mungkin bisa pakai cctv atau yang lainnya,” kata Arya kepada wartawan di Mapolres Metro Depok, Rabu (3/4/2024).
Kombes Arya juga mengimbau warga untuk mematikan listrik sebelum bepergian. Serta koordinasi dengan Ketua Lingkungan setempat agar bisa memantau rumah warga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sebelum pergi matikan listrik matikan kompor kasih tau Pak RT dan Pak RW setempat lalu upayakan ada orang yang memantau rumah,” jelasnya.
Arya juga mengimbau warga untuk mempersiapkan kondisi kendaraan sebelum mudik untuk menghindari kecelakaan. Ia juga mengimbau warga untuk menjaga kesehatan.
“Kendaraan juga mesti safety harus dipersiapkan sebaik mungkin agar tidak jadi kecelakaan di jalan. Siap diri melakukan mudik kesehatan juga dijaga,” tuturnya.
Skema Pengamanan Jelang-Pasca Lebaran 2024
Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana menjelaskan soal pengamanan menjelang dan pasca-Lebaran 2024. Arya menerangkan, pihaknya akan menjaga rumah-rumah warga yang ditinggal mudik.
“Kalau persiapannya kita melakukan pengamanan terhadap kegiatan-kegiatan menjelang Idul Fitri mulai dari kegiatan sebelum dan pada saat hari H dan sesudah Hari Raya,” kata Arya kepada wartawan di Mapolres Metro Depok, Rabu (3/4).
“Kegiatan kita mulai dari sosialisasi dulu, upaya preventif terhadap kegiatan-kegiatan seperti salat Id Idul Fitri-nya nanti, mudiknya juga ya dan pengamanan tempat-tempat yang ditinggali warga saat mudik,” tambahnya.
Arya mengatakan pihaknya juga telah memetakan titik rawan macet di Depok. Polisi melakukan pengamanan dan pos pelayanan terhadap kegiatan masyarakat.
“Iya titik rawan macet sudah kita petakan terus kita juga sudah liat posisi-posisi rawannya sehingga kita mengeluarkan pos-pos pengamanan, juga pos pelayanan terhadap kegiatan masyarakat,” tuturnya.
Sebanyak 500-700 polisi diturunkan dalam pengamanan Lebaran. Arya mengatakan polisi telah berkoordinasi dengan TNI, Satpol PP, Pemerintah Kota Depok, juga Linmas terkait rawannya pencurian di rumah kosong (rumsong).
“Ya atensi kita tetap melakukan pengamanan di seluruh wilayah Depok. Jadi kita juga mengandalkan masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan di lingkungannya kita bersama-sama dengan TNI, Satpol PP, pemerintah setempat, juga Linmas itu melakukan pengamanan secara bersama-sama,” tuturnya.
“Saling bertukar informasi melakukan pencegahan sehingga kegiatan-kegiatan pencurian rumsong itu bisa kita antisipasi,” lanjut Arya.
(azh/azh)
