ChatGPT. (Foto: Reuters)
LONDON – OpenAI, perusahaan pembuat ChatGPT, dilaporkan untuk pertama kalinya telah membuat chatbot AI generatifnya dapat diakses pengguna tanpa perlu memiliki akun. Perusahaan mengatakan hal itu “mempermudah orang untuk merasakan manfaat AI” tanpa harus mendaftar untuk melakukannya.
Menurut angka OpenAI sendiri, lebih dari 100 juta orang di 185 negara menggunakan ChatGPT setiap minggunya.
ChatGPT memicu gelombang produk AI generatif saat diluncurkan pada akhir 2022, memungkinkan orang membuat konten dari perintah teks sederhana. Sejak itu, perusahaan seperti Google, Microsoft, Meta, dan lainnya mulai meluncurkan chatbot mereka sendiri dan berinvestasi besar-besaran di bidang ini. teknologi, yang dipandang oleh banyak orang sebagai inovasi utama dekade ini.
Dalam postingan blog yang mengumumkan ketersediaan ChatGPT yang lebih luas, OpenAI mengatakan pihaknya meluncurkan akses bebas akun “secara bertahap”, tetapi tujuannya adalah untuk “membuat AI dapat diakses oleh siapa saja yang penasaran dengan kemampuannya”, demikian dilansir Independent.
Perusahaan itu mengatakan mereka juga telah memperkenalkan “perlindungan konten tambahan” untuk pengalaman baru ini, termasuk “memblokir perintah dan generasi dalam kategori yang lebih luas”, tetapi tidak merinci kategori apa yang dimaksud.