Starlink milik Elon Musk segera beroperasi di Indonesia. (Foto: NDTV)
JAKARTA – Kementerian Komunifikasi dan Informatika (Kominfo) menyebut Starlink telah memenuhi dua izin syarat beroperasi di Indonesia. Perusahaan milik Elon Musk ini bahkan akan segera menggelar uji coba di Indonesia. Lalu berapa biaya langganan starlink di Indonesia?
Starlink menawarkan kecepatan dan jangkauan yang mengagumkan dibandingkan dengan alternatif lainnya. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute, Heru Sutadi, kecepatan Starlink mencapai 200 mbps, jauh melebihi rata-rata 20.85 mbps di Indonesia, Selasa, (26/9/2023).
Heru menegaskan bahwa Starlink tidak murah. Untuk menggunakan Starlink, pengguna harus membayar sekitar USD150-200 (Rp2,3 – Rp3,07 juta) untuk pemasangan alat penerima sinyal. Pengguna juga akan dikenakan biaya bulanan sekitar Rp2,3 – Rp3,07 juta untuk menikmati internet super cepat dengan kecepatan 200 mbps.
Meskipun mahal, kecepatan yang luar biasa ini sangat menarik. “Kalau untuk individu kemungkinan kurang tepat karena rata-rata untuk biaya yang dikeluarkan keluarga di Indonesia sekitar Rp150 ribu sampai Rp300-an ribu. Jadi menggunakan starlink tidak bisa dikatakan murah,” kata Heru.