Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan paket sembako ke masyarakat beberapa hari menjelang lebaran ini. Terungkap kalau paket sembako yang dibagikan Jokowi itu berasal dari dana operasional presiden.
Untuk diketahui, Jokowi membagikan sembako ke masyarakat pada Sabtu (6/4) dan Minggu (7/4) di Istana Bogor, kemudian dilanjutkan Senin (8/4) di Istana Merdeka, Jakarta. Ribuan paket sembako dibagikan ke masyarakat.
Heru Budi Hartono. (Foto: Mulia Budi/detikcom)
|
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengungkap sembako yang dibagikan Jokowi itu berasal dari dana operasional presiden. Bukan hanya sembako saja, tapi juga bantuan sosial yang dibagikan Jokowi kepada masyarakat.
“Dana dari operasional presiden. Jadi dana operasional presiden itu kan macam-macam antara lain bansos,” kata Heru Budi kepada wartawan di depan Istana Merdeka Jakarta, Senin (8/4/2024).
Selain itu, kata Heru, dana operasional presdien juga dipakai Jokowi untuk memberikan bantuan ke sekolah-sekolah. Diketahui, Jokowi memang kerap memberikan bantuan saat berkunjung ke sekolah-sekolah.
“Ketika kunjungan ke daerah contoh waktu itu Mas Yusuf selaku kepala biro protokol mendampingi, memberikan juga sebuah mobil kepada SMK. Begitu juga kunjungan ke daerah lain ketika SMK itu membutuhkan alat-alat lab, bapak presiden juga memberikan,” kata Heru.
“Jadi sembako ini bagian dari bantuan bapak Presiden, begitu juga tadi saya sampaikan ketika COVID memberikan makanan siap saji, ketika UMKM terkena langsung dampak COVID, Bapak Presiden per hari mengundang para UMKM tersebut ke Istana kurang lebih 250 sampai 500 untuk diberikan bantuan Rp 1,2 juta. Jadi macam-macam, semua provinsi,” tambahnya.
Jokowi rutin bagikan sembako sejak 2014, simak selengkapnya di halaman berikut