Jakarta –
Ratusan laba-laba muncul di dekat permukiman warga di Desa Kedisan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Laba-laba hitam itu cukup banyak di dekap perkebunan jeruk milik warga.
Laba-laba tersebut mmebuat jaring sendri hinggap di kabe-kabel listrik. Sarangnya yang berdiameter sekitar dua meter atau lebih menjuntai hingga ke batang pohon jeruk.
Ukuran laba-laba tersebut bervariatif. Meski begitu, ukuran laba-laba itu lebih besar dari yang biasa ditemui di rumah-rumah.
Belum diketahui jenis laba-laba apa yang muncul di kawasan Kintamani itu. Menurut petani hortikultura di kawasan Batur, Wayan Darmayuda, menyebarnya laba-laba itu terjadi hanya di lokasi tertentu.
“Tidak ada di semua kawasan Kintamani. Seperti di tempat saya justru tidak ditemukan. Fenomena ini biasa dan munculnya hanya di lokasi tertentu aja,” kata Darmayasa dilansir detikBali, Sabtu (13/4/2024).
Menurutnya, kemunculan laba-laba ini belum banyak diperhatikan oleh para petani. Warga setempat yang biasa berkebun juga belum menganggap spesies itu sebagai ancaman.
Baca selengkapnya di sini.
(dek/dek)