Makassar –
Pria bernama Hengky (43) menimbun jasad istri yang dibunuh, J (35), dalam sebuah rumah di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), enam tahun lalu. Rumah tersebut pernah dikontrak oleh Yusran sebagai tempat tinggal.
Dilansir detikSulsel, Yusran mengaku sama sekali tidak menyangka rumah yang ia kontrak menjadi lokasi pembunuhan sebelumnya. Namun, dia sempat melihat ada bekas timbunan di dalam rumah yang dikontrak itu.
“Lihat (ada timbunan tanah di dalam rumah) tapi tidak pernah kepikiran bilang ada begini (penemuan jasad). Tidak pernah (saya juga bongkar itu timbunan),” kata Yusran, Kamis (18/4/2024).
Yusran dan keluarga mengontrak rumah itu sejak 2017 hingga 2023. Selama tinggal di sana, dia tak pernah mencium bau bangkai atau merasakan hal aneh. Dia pun pindah kontrakan karena harga sewa yang naik.
“(Pertama kali ngontrak) tanggal 17 bulan 12 tahun 2017. (Sampai) tanggal 17 bulan 12 tahun 2023. (Mengontrak selama) 6 tahun. Tidak ada (bau bangkai),” ucapnya.
Namun, anaknya sempat menyebut timbunan itu sebagai makam. Tapi Yusran tidak menggubris pernyataan dari anaknya tersebut.
“Kalau saya tidak pernah. Cuma ini anak saya bilang ada kuburan di belakang, tapi saya anggap bercanda kan sama ini. Iya sekitar segitu, 1 tahun ngontrak begitulah. Tidak (saya cek), saya bilang tidak anu tidak gubris. Saya kan bilang sembarang ‘tong na bilang ini eh’,” imbuhnya.
Simak selengkapnya di sini.
(aik/aik)