Foto: Reuters.
JAKARTA – Meta mengumumkan akan membuka sistem operasi yang berjalan pada headset realitas campuran Quest untuk perusahaan teknologi lain. Sistem operasi yang sebelumnya disebut sebagai Quest software kini akan disebut sebagai Horizon OS.
CEO Meta Merk Zuckerberg mengatakan dalam video yang diunggah di Instagram bahwa tujuan membuka Horizon OS ini adalah beralih dari perangkat Quest yang umum digunakan ke perangkat yang lebih spesifik.
Nantinya diharapkan akan ada headset yang hanya berfokus pada menonton TV dan film di layar virtual, dengan penekanan pada layar OLED kelas atas. Juga akan ada headset yang didesain seringan mungkin dengan mengorbankan performa untuk produktivitas dan penggunaan olahraga, dan akan ada yang berorientasi pada game.
Dilansir Ars Technica, pengumuman tersebut menyebutkan tiga mitra yang akan mulai menggunakan Horizon OS. Asus akan memproduksi headset gaming dengan merek Republic of Gamers (ROG), Lenovo akan membuat headset serba guna dengan penekanan pada “produktivitas, pembelajaran, dan hiburan”, serta Xbox dan Meta akan bekerja sama untuk menghadirkan edisi khusus Meta Quest yang akan dibundel dengan pengontrol Xbox dan Xbox Cloud Gaming serta Game Pass.
Pengguna yang menjalankan perangkat Horizon OS dari produsen berbeda akan dapat tetap terhubung dalam lapisan sosial sistem operasi yang terdiri dari “identitas, avatar, grafik sosial, dan grup teman” dan akan dapat menikmati ruang virtual bersama di seluruh perangkat.
Pengumuman ini muncul setelah Meta menjadi pemimpin awal dalam bidang realitas campuran (mixed reality) konsumen yang relatif kecil tetapi menarik, namun dengan semakin berkurangnya keuntungan pada perangkat baru seiring dengan jenuhnya pasar.