Jakarta –
Seorang pekerja pembersih drainase di Kelok Hantu, Nagari Aie Angek, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) tewas terbawa arus banjir lahar dingin Gunung Marapi. Korban tewas usai terjebak di dalam excavator saat banjir lahar dingin terjadi.
“Iya. Korban meninggal dunia,” kata Kapolsek X Koto, Iptu Rahmad Deddy dilansir detikSumut, Kamis (25/4/2024).
Peristiwa mengerikan itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 15.10 WIB, Kamis (25/4). Sementara saat banjir lahar dingin terjadi, korban sempat berupaya menyelamatkan diri namun tanah pijakan alat berat mengalami longsor.
“Korban dilaporkan terjebak banjir lahar dingin sekitar pukul 15.10 WIB. Sementara saat banjir itu terjadi korban sudah berupaya naik. Namun tanah pijakan alat berat mengalami longsor,” ungkapnya.
Korban diketahui bernama Rasyid. Sementara saat dievakuasi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di dalam excavator yang diterjang banjir lahar dingin.
Sementara data yang dihimpun detikSumut, saat banjir lahar dingin terjadi beberapa daerah di sekitar Gunung Marapi sedang dilanda hujan. Hujan inilah yang memicu banjir lahar dingin terjadi.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rdp/haf)