Jakarta –
Wanita bernama Rosmini diamankan di Bogor usai viral melakukan aksi minta sedekah kepada warga secara memaksa. Satpol PP Kota Bogor menjelaskan momen 30 menit saat petugas berusaha menenangkan Rosmini yang mudah tersulut emosi.
“Ibu itu nggak suka sebetulnya kalau direkam-rekam. Cuman kan orang-orang dia karena kepalang viral kan. Pas ketemu sama kita (dia) bilang ‘tolong jangan rekam-rekam’. Kita bilang ini teman kita semua, kita pendekatan humanis. Kita bilang ini untuk laporan kita,” kata Kasiops Satpol PP Kota Bogor Surya Dharma saat dihubungi, Senin (29/4/2024).
Aksi Rosmimi ini memang viral di media sosial. Wanita itu diketahui sempat meminta sedekah secara memaksa di daerah Sukabumi, Cianjur, hingga diamankan di Bogor pada Minggu (28/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Surya mengatakan petugas Satpol PP dan Dinsos Kota Bogor sempat 30 menit berbicara dengan Rosmini ketika wanita itu pertama kali diamankan. Kepada petugas Rosmini mengaku tidak suka ketika banyak orang merekam kegiatannya.
“Dia itu risih ‘kalau saya ke mana-mana itu diikuti, direkam’. ‘Saya kan bukan orang jahat juga’, kalau penyampaiannya dia seperti itu,” ujar Surya.
Menurut Surya, Rosmini masih bisa berkomunikasi dengan baik ketika ditanya asal usulnya. Namun, ceritanya menjadi tidak masuk akal ketika bercerita mengenai keluarganya yang ada di Palembang.
“Infonya kan anak dan keluarganya di Palembang. ‘Saya ke Palembang tapi saya nggak bisa lihat anak dan rumah saya secara langsung’, versi dia ada yang isengin secara magic. Cuman secara medis kita nggak tau depresinya dia kaya gimana makanya kita bawa ke RSMM untuk penanganan lanjut,” tutur Surya.
Usai 30 menit berbincang dengan petugas, Rosmini lalu setuju naik mobil Satpol PP untuk dibawa ke Rumah Sakit Marzoeki Mahdi. Di rumah sakit tersebut wanita itu akan menjalani perawatan medis.
(ygs/jbr)
