Google Chrome. (Foto: Reuters)
JAKARTA – Google Chrome meluncurkan fitur AI baru yang bertujuan menyederhanakan tugas peramban rutin, dengan tiga kemampuan AI generatif yang sudah ada dan masih banyak lagi yang akan datang. Perkambangan yang sedang berlangsung ini dibahas oleh Direktur Teknik Chrome, Adriana Porter Felt dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
Tujuan utamanya, menurut Porter Felt, adalah menggunakan teknologi AI untuk meningkatkan aktivitas sehari-hari seperti mengelola tab, melakukan pencarian, mengisi formulir, dan membaca halaman web. Tim Chrome mengumpulkan wawasan dari berbagai bagian perusahaan untuk bertukar pikiran tentang cara-cara inovatif agar pengalaman menjelajah lebih ramah pengguna, menurut laporan dari 9to5google.
Dilansir Livemint, salah satu fitur AI saat ini di Chrome dirancang untuk menyederhanakan pengaturan tab melalui penggunaan emoji untuk memudahkan pemindaian. Fungsi “Atur Tab Serupa” mengelompokkan tab ke dalam kategori dengan emoji yang sesuai, sehingga meningkatkan kemudahan navigasi.
Namun, dalam perkembangannya, muncul kekhawatiran tentang kesesuaian emoji tertentu. Untuk mengatasi hal ini, Google bekerja sama dengan tim emojinya untuk menetapkan kategori aman untuk pengelompokan tab, seperti perjalanan dan alam.
Fitur AI lainnya, pembuat tema, mengalami perubahan setelah pengujian awal. Awalnya, ini memungkinkan pengguna untuk memasukkan perintah terbuka, namun sekarang menawarkan menu dropdown dengan subjek, gaya, dan suasana hati yang telah ditentukan sebelumnya.