Jakarta –
Monumen Nasional (Monas) ramai dipadati pengunjung yang menghabiskan momen libur panjang akhir pekan atau long weekend kali ini. Pengunjung Monas dari berbagai kalangan ada orang tua yang membawa anaknya hingga anak-anak remaja.
detikcom bertemu dengan salah satu rombongan sekolah anak-anak berkebutuhan khusus di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (23/5/2024). Salah seorang guru anak-anak tersebut bernama Kiki (32) mengatakan dia sengaja membawa murid-muridnya untuk melihat langsung Monas.
“Kami dari TK Bunda di Walang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, ngajak anak-anak untuk pergi ke Monas karena di sini luas, apalagi anak-anak kami spesial. Tujuan ke sini untuk mengenalkan maskot Kota Jakarta,” ujar Kiki saat ditemui detikcom.
Kiki mengatakan alasan dia membawa muridnya ke Monas karena lokasinya strategis. Dia juga ingin memberikan pengalaman ke muridnya bagaimana suasana di atas tugu Monas.
“Anak-anak excited melihat patung di dalam, mereka ngungkapin (perasaan) dengan lari ke sana kemari. Karena mereka belum bisa membaca, jadi yang dilihat anak-anak itu tempatnya yang luas dan mereka excited,” kata Kiki.
Kiki menyebut murid-muridnya senang datang ke Monas karena ruang terbuka hijau. Selain Monas, Kiki akan membawa muridnya ke beberapa museum di Jakarta.
“Ruang terbuka hijau jadi anak-anak senang lari-larian. Kita ada niat untuk ke museum-museum di Jakarta, tapi mendahulukan ke Monas karena lebih terlihat,” ucap Kiki.
Salah seorang murid Kiki, Syakia (9) mengaku sangat senang datang ke Monas. Ia menikmati kunjungan ke Monas karena bisa berlari-larian.
“Hari ini naik kereta terus busway. Tadi di dalam (Tugu Monas) liat patung dan foto bareng burung garuda,” ujar Syakia.
“Excited dan happy,” sambungnya.
Selain itu, ada juga pengunjung bernama Wati (38) sengaja mengajak anak-anaknya ke Monas untuk menikmati ruang terbuka hijau. Ia mengaku senang datang ke Monas karena letaknya strategis dan terjangkau.
“Liburan ke Monas karena terdekat, terus anak-anak juga bisa main lari-larian. Ini kan ruang terbuka, jadi menikmati karena di daerah saya pohon itu jarang jadi ke sini buat melihat-lihat pemandangan,” ujar Wati.
“Ya menikmati long weekend, sekalian piknik ke sini. Tadinya mau naik ke Tugu Monas tapi karena tiketnya sudah habis jadi anak-anak cuma lari-lari aja di sekitar sini,” pungkasnya.
(zap/jbr)