Jakarta –
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla atau yang karib dikenal dengan singkatan JK hari ini dijadwalkan terbang ke Afghanistan. Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI ini memenuhi undangan untuk berkunjung ke Afghanistan.
Merujuk pada undangan yang diterima, Minggu (2/6/2024), JK memenuhi undangan dari acting Menteri Luar Negeri Afghanistan Mawlawi Amir Khan Muttaqi. Sejumlah kegiatan pertemuan akan menanti JK di Afghanistan yang kini dikuasai Taliban.
Turut menyertai JK yaitu Hamid Awaludin, Sudirman Said, dan Husain Abdullah. JK sendiri memang memiliki peran terkait perdamaian di Afghanistan. JK, saat menjabat Wakil Presiden periode 2014-2019, pernah mewakili Pemerintah RI dan beberapa kali terlibat dalam perundingan dan berbicara langsung dengan Ashraf Ghani selaku Presiden Afghanistan saat itu serta para petinggi Taliban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Perdamaian antar mereka juga kita hadir memberikan saran-saran. Kita punya hubungan personal,” kata JK di Halim, Minggu (2/6/2024).
Kata JK, Taliban sudah beberapa kali ke Indonesia. Mereka belajar ke pesantren terkait moderasi beragama.
“Kita lihat nanti di sana agendanya, lebih khusus bagaimana kita sama-sama meningkatkan pendidikan dan terkait perempuan,” kata JK.
JK dijadwalkan berada di Afghanistan hingga 5 Juni 2024. Sejumlah agenda akan menanti JK dan rombongannya
(dhn/isa)
