Jambret bermotor beraksi di car free day (CFD) Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat (Jakpus) membuat HP pelari raib. Satpol PP DKI Jakarta mengungkap alasan motor bisa masuk di hari bebas kendaraan bermotor itu.
Aksi jambret bermotor ini terjadi pada CFD di Jalan Sudirman, Minggu (16/6/2024) lalu. Aksi penjembretan sempat dipotret oleh fotografer yang sedang berada di lokasi. Fotografer itu adalah Roni Asnan dengan akun Instagram @asnanfoto.
“Jam 06.15 dari arah Blok M menuju Bundaran HI (Hotel Indonesia). Posisi di depan hotel Meridian banyak pelari berteriak ‘copet-copet’,” kata Asnan saat dihubungi, Senin (17/6).
Mendengar teriakan itu, Asnan ikut berteriak agar terdengar petugas Satpol PP yang ada di lokasi. Dia lantas langsung memotret pelaku kejahatan yang menerobos masuk kawasan CFD.
“Lantas saya juga berteriak kepada petugas Satpol PP menginformasikan kalau ada jambret mendekat. Sambil siap-siap untuk memotret,” ungkap Asnan.
Dia mengatakan petugas dan pelari sempat mengejar pelaku. Namun pelaku memacu sepeda motornya dengan kecepatan tinggi.
“Banyak petugas dan pelari siap-siap untuk menangkap jambret tersebut. Tapi karena berkecepatan tinggi. Satpol PP dan para pelari tidak sanggup menghadang,” tambahnya.
Pada hasil jepretan Asnan, terlihat pelaku penjambretan menggunakan sepeda motor matik berkelir hitam dengan nopol B-3983-PFB. Pelakunya dua pria berjaket hijau dan merah.
Wajah jambret yang mengenakan jaket hijau terlihat jelas pada foto yang diambil Asnan. Sementara satu lainnya hanya terlihat sebagian karena mengenakan masker.
Pada sejumlah foto yang beredar di sosial media itu, pelaku tampak cengegesan sambil mengangkat tangannya meledek orang-orang yang berteriak dan tak bisa menghadangnya.
“Itu ngeledek (pose cengegesan). Nggak teriak, hanya action aja,” ucap Asnan.
Lebih jauh, Asnan menuturkan, kedua jambret itu berhasil menjambret handphone seorang anak laki-laki yang sedang ke CFD bersama orang tuanya.
“Saat kejadian sudah ditanya-tanya sama polisi yang yang sepeda,” imbuh dia.