Jakarta –
Viral di media sosial mobil berpelat DPR sempat terkendala e-Toll di gerbang tol namun langsung mengebut usai dibantu warga. Anggota DPR Fraksi PDIP Evita Nursanty buka suara soal kejadian yang menyoroti mobil dinas miliknya itu.
Dalam sebuah foto beredar di media sosial X seperti dilihat, Jumat (21/6/2024), tampak mobil dinas Evita dengan pelat nomor anggota 181. Terdapat keterangan mengenai kejadian di GT yakni pengendara mobil Evita tersebut langsung mengebut usai dibantu tap-in kartu e-Toll milik warga.
Evita mengaku baru mengetahui ramai mengenai kejadian itu lantaran masih menjalani ibadah haji. Dia mengaku telah mendapat penjelasan dari sopirnya dalam kejadian yang ramai itu.
“Jadi saya tuh baru tahu pagi ini viral-viral itu karena saya kan lagi naik haji, nggak baca komen, nggak baca apa, sama sekali. Ini saya udah di Madinah, baru mulai buka komen, ini ada apa ini kejadian, saya ngecek ke sopir saya. Sopir saya yang bawa mobilnya kan,” ujar Evita saat dihubungi, Jumat (21/6).
Evita menyampaikan cerita si sopir yang merasa panik lantaran kendala masuk tol itu membuat mobil lainnya mengantre dan membunyikan klakson. Sopirnya, kata Evita, mengaku menyampaikan terima kasih kepada petugas yang membantu tap-in kartu e-Toll.
“Jadi pada waktu itu dia nggak tahu juga e-Toll nya kosong, dia mau isi memang lama e-Toll itu. Kemudian, si petugas itu, nggak tahu dapat e-Toll dari mana, petugasnya nge-tap-in, dia terima kasih kepada petugasnya. Dia panik, dia bilang, karena klakson mobil begitu banyak di belakang, dia jalan, dia bilang gitu,” kata Evita.
Anggota Komisi VI DPR ini mengatakan sopirnya tak mengetahui bahwa kartu itu ternyata milik pemobil lain. Evita mengaku masih mencari tahu pihak yang telah membantu sopirnya itu.
“Dia juga nggak tahu siapa pemberi e-Toll ini sebenarnya, karena dia di dalam mobil, dia kan nggak turun. Tiba-tiba petugas itu datang nge-tap-in itu. Dia, ‘terima kasih, Pak’, bicara terima kasihnya kepada petugas tol. Klakson mobilnya begitu besar dia panik, dia jalanin mobilnya, katanya. Dia mau, nggak kepikiran ganti itu sama petugasnya karena klakson mobil begitu ramai di belakang, gitu,” ujar Evita.
“Saya juga kepengen, gimana ya, mau bayar kepada pemberinya saya juga nggak tahu mau ganti ke siapa ini. Saya kan ramenya di media sosial saya aja ini, ‘Bu ini kenapa, ini, ini, ini’, ‘Lha ini ada apa ya?’, berita aslinya dari mana, saya juga belum tahu nih,” lanjut dia.
(fca/dnu)