Jakarta –
Rekaman video yang memperlihatkan aksi tawuran dua kelompok pemuda di Jl Raya Tajur, Kota Bogor viral di media sosial. Polisi menelusuri kejadian itu dengan mengecek lokasi.
Dalam video viral yang dilihat, Selasa (25/6/2024), tampak sekelompok orang menyerang kelompok lain sambil membawa senjata tajam. Peristiwa itu terlihat terjadi di tengah jalan raya.
Dalam video viral itu, tampak seorang pria membawa senjata tajam terjatuh saat dikejar kelompok lain. Pria itu kemudian tampak jadi sasaran lawannya dan beberapa orang mengayunkan senjata tajam ke tubuhnya.
Pria itu sempat menghindar dengan berguling hingga merangkak, akan tetapi lawannya terus mengayunkan senjatanya ke tubuh pria itu. Pria itu terus merangkak meski tubuhnya disabet senjata tajam hingga masuk ke dalam warung tenda.
Kanit Reskrim Polsek Bogor Selatan Iptu Catoer Kurniawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengecekan ke lokasi diduga jadi lokasi tawuran. Hasil penelusuran, tawuran diduga terjadi pada Sabtu, 22 Juni 2024 lalu.
“Semalam piket sudak cek ke sekitar TKP di Rosalia (Jl Raya Tajur). TKP di Jalan Raya, (sisi) kanan (wilayah hukum) Bogor Selatan, kiri (wilayah) Bogor Timur. Kejadian bukan semalam dan infonya malam Minggu,” kata Catoer ketika dimintai konfirmasi, Selasa (25/6/2024).
Catur menyebut, sampai saat ini belum menerima laporan terkait korban dalam peristiwa tersebut. “Sampai dengan sekarang tidak ada korban yang melapor,” kata Catur.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Bogor Timur Kompol Syaiful Fajar mengatakan hal serupa. Menurutnya, pihak sudah melakukan pengecekan ke lokasi tadi malam.
“Jadi memang Jalan Raya Tajur kan memang ada (kecamatan) Bogor Timur, ada Bogor Selatan. Tadi malam pawas ke lokasi, konfirmasi ke tukang-tukang warung juga di sana, informasi di sana betul ada kejadian tapi malam minggu, kejadiannya. Jadi mungkin baru tadi malam video itu baru beredar ya,” kata Syaiful.
“Kalau kejadian malam minggu memang sempat ada dan tapi dibubarkan sama tim piket yang ke lokasi. Kalau soal korban, kita belum ada laporan,” imbuhnya.
(sol/taa)