Jakarta –
Tiko Pradipta Aryawardhana, suami artis Bunga Citra Lestari (BCL) masih menjalani pemeriksaan polisi malam ini terkait dugaan penggelapan uang sebesar Rp 6,9 miliar. Tiko sudah diperiksa sejak pukul 17.30 WIB.
“Saudara TA datang ke Mapolres Jaksel sekitar pukul 17.00 didampingi oleh kuasa hukumnya pemeriksaan dimulai sekitar pukul 17.30 WIB hingga saat ini yang saudara TA masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik hingga malam ini,” kata Wakasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol Henricus Yossi kepada wartawan di Mapolres Jaksel, Selasa (16/7/2024).
Hingga pukul 23.50 WIB, Tiko masih berada di raung pemeriksaan. Kompol Henricus Yossi menyebut pemeriksaan ini adalah pemeriksaan lanjutan dari pekan lalu.
“Penyidik Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan melaksanakan pemeriksaan tambahan kepada saudara TA untuk kembali mendalami terkait dengan keterangan yang bersangkutan dalam perkara yang dilaporkan oleh saudari A terkait dengan peristiwa dugaan tindak pidana penggelapan,” ucapnya.
Pekan lalu, Tiko disodorkan 41 pertanyaan oleh penyidik. Kali ini penyidik memberikan pendalaman dari 41 pertanyaan tersebut.
“Namun 41 pertanyaan tersebut masih terus berlanjut, jadi kami lanjutkan pemeriksaannya pada kesempatan sore hari tadi, Saudraa TA datang ke Mapolres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 17.00 WIB didampingi oleh tim kuasa hukumnya,” ungkap dia.
Polisi mengungkapkan fokus pemeriksaan kali ini masih melanjutkan pemeriksaan terkait dengan pendalaman seputar penggunaan uang. Dana itu awalnya adalah modal yang dipakai operasional perusahaan bisnis food and beverage.
“Kesempatan di hari ini penyidik masih terus mendalami jenis-jenis penggunaan atas uang modal tersebut dipakai untuk apa saja dan apakah saudraa TA bisa menunjukkan bukti penggunaan uang,” jelas dia.
“Kami telah mendapatkan rincian dari daftar atau rincian uangnya. Dari daftar atau rincian penggunaan uang tersebut kami tanyakan satu persatu kepada saudara TA dan kami juga menanyakan bukti-bukti yang mendukung terkait dengan penggunaan uang tersebut,” sambungnya.
Henricus berharap polisi bisa mendapatkan rincian dari setiap penggunaan uang yang dipakai untuk operasional perusahaan sejak Tiko menjabat komisaris. Dia menyebut ada dugaan beberapa transaksi yang dilakukan Tiko.
“Ada beberapa transaksi-transaksi yang masih terus kami dalami karena kami menunggu bukti pendukung dari saudara TA untuk bisa menjelaskan kepada penyidik,” jelas dia.
(lir/lir)