Bogor –
Pasangan suami dan istri di Jonggol, Kabupaten Bogor, Hans Tomasoa (83) dan Rita Tomasoa (72) ditemukan tewas membusuk di dalam kamarnya. Keduanya tidak terlihat selama 4 hari sebelum ditemukan meninggal dunia.
“Tetangga sekitar mengatakan bahwa sudah beberapa hari tidak melihat penghuni rumah itu,” kata Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (17/1/2024).
Kemudian, pada Sabtu (12/7) tetangga mulai mencium bau tidak sedap dari rumah tersebut. Hingga kemudian warga menghubungi ketua RT.
“Dari hari Sabtu, 12 Juli 2024 tetangga mencium bau tidak sedap, kemudian menghubungi ketua RT,” imbuhnya.
Sampai akhirnya, Ketua RT setempat bersama warga dan satpam mendatangi rumah korban, namun terkunci. Warga lalu berinisiatif membongkar pintu rumah dengan linggis.
“Karena dikunci dari dalam, kemudian (Ketua RT) bersama satpam membuka paksa pintu tersebut dan setelah terbuka ditemukan suami istri sudah dalam keadaan meninggal dunia,” tutur Wagiman.
Atas penemuan mayat pasutri ini, Ketua RT lalu melapor ke polisi. Polisi kemudian datang dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Cileungsi untuk dilakukan pemeriksaan,” imbuhnya.
Hanya Hidup Berdua
Berdasarkan keterangan para tetangga, selama ini pasutri lansia tersebut hidup berdua di rumah tersebut. Mereka punya anak, tetapi entah di mana.
“Dia hanya tinggal berdua suami istri, keterangan saksi tidak tahu keberadaan anaknya di mana. Sudah lama (anaknya tidak menjenguk),” katanya.
Mayat keduanya ditemukan oleh warga pada Selasa (16/7) siang kemarin. Warga menemukan keduanya sudah tidak bernyawa dengan kondisi membusuk di atas kasur terpisah.
Jenazah keduanya telah dievakuasi ke rumah sakit untuk keperluan autopsi. Sementara polisi masih menyelidiki lebih lanjut terkait penyebab kematian pasutri lansia itu.
(mea/dhn)