Pandeglang –
Polsek Kota Pandeglang berhasil meraih penghargaan dari Kompolnas Award sebagai 10 besar Polsek tipe-A terbaik se-Indonesia. Kapolsek Kota Pandeglang Kompol Didik Sulystia menyebut, penghargaan ini merupakan buah dari kerja keras para personil Polsek Kota.
“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi dari seluruh anggota Polsek Pandeglang. Saya sangat bangga dengan pencapaian ini, dan berharap kita semua dapat terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,” kata Didik dari keterangan tertulis yang diterima, Kamis (18/07/2024).
Didik mengkalim penghargaan yang diberikan karena Polsek Kota Pandeglang memiliki inovasi dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Inovasi itu menurutnya, mulai dari delivery Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) ke masyarakat.
“Berbagai inovasi dan program unggulan yang dijalankan oleh Polsek Pandeglang menjadi faktor penting dalam meraih penghargaan ini. Selain itu, kerja sama yang baik antara Polsek Pandeglang dengan masyarakat juga menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman,” tuturnya.
Didik menyatakan dengan adanya penghargaan ini, diharapkan mampu meningkatkan motivasi para personil dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Penghargaan ini bukan hanya sekadar simbol prestasi, tetapi juga sebagai motivasi bagi kita semua untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” harapnya.
Ia juga mengajak kepada seluruh anggota Polsek Kota Pandeglang, untuk terus bekerja sama dengan seluruh element masyarakat. Sebab menurutnya, keberhasilan yang diraih merupakan buah dari kerja sama yang baik dengan masyarakat.
“Kita harus terus bekerja sama dengan semua pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Pandeglang. Saya yakin dengan kerja sama yang baik, kita bisa mencapai lebih banyak prestasi di masa mendatang,” tuturnya.
“Semoga dengan penghargaan ini bisa untuk terus memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” pungkasnya.
(dwia/dwia)