Jakarta –
Bangunan SD Negeri Pondok Bambu 01 Jakarta Timur hangus terbakar. Kasudin Pendidikan Jakarta Timur 1 M Fahmi mengatakan gedung akan kembali dibangun secepatnya.
“Ya tadi kami sudah mengundang teman-teman dari Prasardik tadi sudah hadir, kita upayakan secepat mungkin tadi juga (bagian) aset sudah datang katanya harus ada penghapusan aset dulu jadi prosesnya proses penghapusan aset kemudian pembangunan,” kata Fahmi kepada wartawan di lokasi, Selasa (23/7/2024).
Fahmi menerangkan pembangunan diharapkan bisa rampung pada 2025. Dia menyebut perlu proses untuk pengajuan anggaran.
“Kita harapkan tahun 2025 (pembangunan kelar) kita harapkan demikian, karena memang proses penghapusan butuh waktu dan proses pembangunannya perlu waktu, apalagi sekarang sudah di bulan Agustus walaupun ada APBDP di bulan September ini kemungkinan 2025,” ungkapnya.
Fahmi mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk membahas soal kegiatan belajar siswa. Sehingga KBM siswa SDN Pondok Bambu 01 tetap berjalan.
“Karena belajar adalah hak siswa untuk memperolehnya, maka kita koordinasikan dengan kepala sekolah SDN 07 Pondok Bambu, kegiatan KBM tetap berjalan, siswa dapat melakukan kegiatan tersebut di SDN 07, kurang lebih 100 meter dari lokasi kebakaran,” katanya.
Melihat kondisi SDN Pondok Bambu 01 memang tidak memungkinkan untuk siswa melakukan KBM. Pasalnya hampir seluruh bangunan hangus dilalap api.
“(Aset) Hanya sedikit yang terselamatkan. Sebagian besar terbakar,” jelas Fahmi.
Kapolsek Duren Sawit AKP Sutikno menerangkan sekitar 18 ruangan di SDN Pondok Bambu 01 habis terbakar. Tidak ada jiwa dalam insiden ini.
“Kalau kerusakan sama sama bisa kita lihat di TKP itu murang lebih ada 18 ruangan terdiri dari kurang lebih 12 kelas ada ruang laboratorium asa ruang perpustakaan ada ruang arsip ada ruang musola jadi hampir habis. Tapi alhamdulillah tidak ada korban jiwa itu sama sama kita harapkan,” ujar Sutikno.
(idn/idn)