Jakarta –
Truk tabrak pikap dan rumah hingga hancur di Jl Transyogi Jonggol-Cileungsi, Kabupaten Bogor dievakuasi petugas usai muatan truk dipindahkan. Arus lalulintas di kedua arah ditutup sementara selama proses evakuasi.
Pantauan detikcom, proses evakuasi truk tabrak rumah di Cileungsi dilakukan setelah muatan batu kapur, dipindahkan ke truk bantuan yang didatangkan ke lokasi. Truk dievakuasi menggunakan bekho.
Truk tronton dengan cat warna hijau ditarik hingga keluar dari reruntuhan atap rumah yang ditabrak. Truk ditarik perlahan agar tidak menimbulkan kerusakan parah pada bangunan rumah dan kabel yang melintang di atas truk.
Sementara itu, arus lalulintas sempat ditutup selama proses evakuasi berlangsung. Hal ini menimbulkan kemacetan karena berbarengan dengan jm pulang kantor dan sekolah.
Kendaraan, baik motor dan mobil tampak antre menunggu proses evakuasi selesai. Arus lalin baru bisa mengalir kembali setelah truk dievakuasi dan dibawa ke Unit laka lantas Cileungsi.
“Untuk perkembangan situasi di lokasi, Alhamdulillah kendaraan terlibat kecelakaan sudah dievakuasi,” kata Kasubnit Laka Lantas Cileungsi Bripka Ari Novianto ditemui di lokasi, Senin (29/7/2024).
“Alhamdulillah proses evakuasi lancar, kita hanya lakukan penutupan arus kendaraan sementara, karena proses pengoperasian kendaraan alat berat. Kita khawatirkan terjadi hal l-hal yang tidak diinginkan, jadi kita lakukan penutupan sementara (arus lalin),” imbuhnya.
Saat ini, arus lain di kedua arah baik menuju Cileungsi maupun Jonggol sudah kembali terbuka. Ari menyebut, kepadatan terjadi karena volume kendaraan meningkat akibat waktu hiburan kerja dan jam keluar kantor.
“Situasi arus lalulintas memang cukup padat saat proses evakuasi, karena bertepatan dengan jam pulang kantor pulang kerja, namun sekarang sudah kondusif, mengalir di kedua arah,” kata Ari.
(sol/dwia)