Jakarta –
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) merasa prihatin atas kasus KDRT yang dialami selebgram Cut Intan Nabila. Namun, KemenPPPA juga mengapresiasi Cut Intan Nabila yang berani speak up kasus terkait kasus yang dialaminya itu.
“Tentunya kami juga mengapresiasi kepada korban yang telah berani speak up terhadap kekerasan yang dialami. Kejadian KDRT biasanya sering terulang, tetapi tidak berani melaporkan kepada pihak-pihak yang berwenang untuk menangani kasus kekerasan,” kata Asisten Deputi Pelayanan Perempuan Korban Kekerasa pada KemenPPPA Rahmawati, di Polres Bogor, Rabu (14/8/2024).
“Kementerian PPPA tentunya merasa prihatin terhadap peristiwa KDRT yang dilakukan suami kepada istri dan juga anaknya. Dalam kasus yang dialami korban, tentunya KemenPPPA apresiasi sudah berani melaporkan kasus kekerasan yang dialami,” imbuhnya.
Rahmawati mengatakan, akan terus mengawal proses penanganan kasus KDRT yang dialami Cut Intan ini hingga tuntas. KemenPPPA juga akan melakukan pendampingan dalam penguatan psikologis Cut Intan dan tiga anaknya yang masih berusia 6 tahun, 4 tahun dan satu minggu.
“Tentu sesuai tugas Kementerian PPPA, yang memberikan perlindungan terhadap perempuan korban kekerasan, dan anak yang membutuhkan perlindungan, yang khusus memang mengalami kekerasan, kami akan mengawal terkait proses-proses dari awal hingga selesai nantinya,” kata Rahmawati.
“Bersama dengan Dinas P3A Kabupaten Bogor, kami akan melakukan pendampingan terkait penguatan psikologis kepada korban, dan juga anak-anak dari korban, yang berjumlah tiga orang. Kami juga memastikan bagaimana pola pengasuhan anak, karena ibunya juga perlu proses penguatan psikologis dalam rangka melakukan proses selanjutnya,” imbuhnya.
KemenPPPA juga menyampaikan apresiasi atas kerja cepat Polres Bogor menangani kasus KDRT Intan Nabila ini. Diketahui, suami Cut Intan Nabila, tersangka kasus KDRT ditangkap beberapa jam setelah kasus ini dibongkar oleh istrinya sendiri.
Kapolres Janji Usut Tuntas
Diberitakan sebelumnya, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro berjanji mengusut tuntas kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami selebgram Cut Intan Nabila oleh suaminya, Armor Toreador. Rio meminta masyarakat terus mengawal penyidikan kasus ini hingga tuntas.
“Teman-teman wartawan media dan seluruh masyarakat, silakan kawal kami untuk melakukan penyelidikan ini dengan tuntas,” kata Rio dalam jumpa pers di Mapolres Bogor, Rabu (14/8/2024).
Rio meminta masyarakat apabila mendapatkan informasi terkait kasus ini untuk menyampaikan kepadanya. Sekecil apa pun informasi itu, ia berjanji akan menindaklanjutinya.
“Apabila ada informasi sekecil apa pun, sampaikan kepada saya secara langsung,” imbuhnya.
Rio menegaskan tidak memberikan ruang kepada pelaku KDRT di wilayah hukum Polres Bogor. Dengan sedikit emosional, Rio menegaskan dirinya akan menindak tegas siapa pun pelaku KDRT.
“Ini menjadi warning kepada seluruh pelaku KDRT, tidak ada ruang sedikitpun kepada pelaku KDRT di wilayah hukum wilayah Polres Bogor. Saya akan tindak tegas siapapun dia, siapapun di belakang dia. Karena saya masih memiliki ibu kandung yang masih hidup, mohon maaf kalau saya sedikit emosional,” tuturnya.
(sol/mea)