Gorontalo –
Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Narapidana (napi) Lapas Kelas II A Gorontalo berinisial YR (31) ditemukan tewas tergantung di kamar mandi lapas. Petugas Lapas, yang patroli, menemukan korban sudah tergantung.
“Kami turut berduka cita atas meninggalnya seorang narapidana bergantung di kamar mandi diduga kuat ini percobaan bunuh diri,” ujar Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Gorontalo, Indra Mokoagow dilansir detikSulsel, Rabu (14/8/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas lapas menemukan korban sudah tergantung pada Minggu (11/8) pukul 19.00 Wita. Indra mengatakan awalnya petugas lapas mengumpulkan narapidana.
“Ditemukan oleh seorang petugas ketika melakukan kontrol apel. Narapidana bergantung di kamar mandi,” kata Indra.
Saat menemukan YR tergantung, petugas langsung melapor. YR pun sempat dievakuasi dengan nadi masih berdenyut lambat.
YR dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aloei Saboe Kota Gorontalo. Namun korban dinyatakan meninggal dunia saat dalam perjalanan.
Baca selengkapnya di sini.
(aik/aik)
