Jakarta –
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku pernah berpesan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai masalah stunting. Megawati mengatakan stunting harus diturunkan sampai angkanya nol.
Mulanya, Megawati mengatakan pernah menjalin kerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk mencegah stunting. Saat itu, kata Megawati, dia meminta masalah stunting ini harus melibatkan ibu-ibu.
“Saya punya, untuk stunting, kerja sama sama BKKBN, Pak Hasto Wardoyo bahwa apa untuk mengitukan ibu-ibu urusan stunting,” kata Megawati ketika berpidato di pengumuman bakal calon kepala daerah atau wakil kepala daerah tahap 2 PDIP di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2024).
Megawati lalu mengungkit pernah menyampaikan pesan ke Jokowi untuk tidak hanya menurunkan angka stunting, tapi membuat nol kasus. Megawati lalu mengungkap dampak stunting kepada anak.
“Saya waktu itu bilang sama Pak Jokowi, ngapain stunting diturunkan, 0 Pak, 0. Lho tahu nggak sih akibat anak stunting itu apa, tahu nggak ibu-ibu, yang sayangnya itu kalau dianya kerdil, jadi paling kalau bisa 150 aja barangkali alhamdulillah,” katanya.
“Tapi yang nggak bisa dibenerin opo IQ nya itu benar-benar maaf banget bodoh dan terus mau disuntik opo iku, jadi itu kan generasi bangsa ke depan lho,” sambungnya.
Karena itulah, Megawati mengatakan stunting harus diturunkan sampai angka nol. Dia menyebut untuk menurunkan stunting harus terjun langsung melihat kondisi.
“Makanya saya bilang harus nol, turun kamu ke bawah, kok susah sih ya padahal gampang ya. Kita ini PDIP kan ada anak ranting, iya suruh jalan suruh nyari di RT segini ada nggak sih yang namanya ibu mengandung, terus udah berapa bulan, udah makannya piye, kalau lahir anaknya kemungkinanya bisa stunting apa tidak,” kata Megawati.
(whn/gbr)