Jakarta –
Polri melalui Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz 2024 mengungkap kelompok kriminal bersenjata (KKB) menawarkan proposal pembebasan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens. Philip telah disandera KKB selama lebih dari satu tahun.
Kepala Satgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Bayu Suseno, menyatakan timnya masih mempelajari isi proposal pembebasan pilot Susi Air tersebut.
“Pentingnya kami memastikan bahwa proposal ini benar-benar upaya serius untuk membebaskan pilot, mengingat KKB sebelumnya kerap membuat propaganda serupa yang tidak terealisasi,” kata Kombes Bayu dalam keterangannya, Rabu (18/9/2024).
Pernyataan Egianus Kogoya, pimpinan KKB, terkait pembebasan Kapten Philip beredar di media sosial (medsos). Dalam pernyataan tersebut, KKB mengeluarkan sebuah proposal pembebasan pilot.
Proposal tersebut diterbitkan pada Selasa (17/9) dan menunjuk fasilitator untuk mediasi pembebasan Kapten Philip Mark Mehrtens. Menurut juru bicara KKB, Sebby Sambon, proposal ini untuk merespons tuntutan yang selama ini disuarakan oleh berbagai pihak.
Kombes Bayu mengatakan Satgas Damai Cartenz akan berkoordinasi dengan berbagai pihak setelah memastikan keabsahan proposal ini agar pembebasan pilot dapat berlangsung dengan baik dan aman.
Dia kembali meminta dukungan serta doa dari masyarakat agar rencana pembebasan ini berjalan lancar tanpa adanya pengingkaran lagi dari pihak KKB.
“Kami mohon dukungan doa dari masyarakat agar upaya pembebasan pilot ini dapat terselenggara dengan baik, tanpa ada yang mengingkari atau berbuat curang,” ucap Bayu.
(jbr/dhn)