Jakarta –
Musyafa Akbar Faisal (35) warga Sukabumi terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit usai ditembak senjata api (senpi) diduga oleh pengacara saat berada di warung kopi miliknya. Polisi turun tangan menyelidiki kasus tersebut.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Bagus Panuntun, membenarkan peristiwa kejadian tersebut. Bagus mengatakan kejadian itu terjadi pada Selasa (17/9) sekira jam 21.30 WIB tepat di depan Warung Kopi Veteran, Jalan Sriwidari nomor 27, Kelurahan Sriwidari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi.
“Ya benar kemarin telah terjadi penembakan terhadap korban yang diduga menggunakan sejenis senjata api. Ya betul (korban pemilik warung kopi),” kata Bagus dilansir detikJabar, Kamis (19/9/2024).
Kronologi kasus penembakan pemilik warung kopi itu bermula saat pelaku datang ke halaman warung kopi untuk bertemu korban. Kemudian, korban disuruh masuk ke dalam mobil pelaku.
Akibat peristiwa tersebut, korban mendapatkan luka tembakan di punggung, dilarikan ke RSUD Syamsudin SH untuk penanganan medis. Usai melakukan penembakan tersebut, pelaku melarikan diri, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
“Identitas pelaku, nama sudah di kantongi berdasarkan keterangan saksi-saksi dan CCTV. Dugaan sementara pelaku oknum pengacara. Sedangkan untuk korban masih belum dapat dimintai keterangan,” tutupnya.
Baca selengkapnya di sini.
(rfs/rfs)