Bekasi –
Tujuh remaja ditemukan tewas di Kali Bekasi, Kota Bekasi. Tujuh orang itu diduga tewas setelah hanyut sejauh 300 meter.
Berdasarkan keterangan saksi, tujuh orang yang ditemukan tewas ini diduga hendak melakukan tawuran di kawasan Jatiasih, Bekasi. Polisi yang sedang melakukan patroli kemudian membubarkan kelompok remaja yang sedang berkumpul pukul 03.00 WIB, Sabtu (21/9) kemarin.
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menerangkan, dari patroli itu ada 15 orang yang diamankan. Tiga di antaranya jadi tersangka karena membawa senjata tajam.
“Dan tadi informasinya katanya ulang tahun, ulang tahun mana kuenya? Mana tempatnya? Kan tidak mungkin ulang tahun di sini. Dan yang lebih memperlihatkan kan dia ada beberapa sajam yang ditangkap,” kata Karyoto, kepada wartawan, usai cek lokasi di Bekasi, Minggu (22/9/2024).
Foto: Lokasi diduga tujuh remaja lompat ke Kali Bekasi. (Adrial/detikcom)
|
Mayat tujuh orang itu baru ditemukan pagi tadi pukul 06.00 WIB di Kali Bekasi. Dan saat ini dilakukan identifikasi di RS Polri Kramat Jati.
detikcom menelusuri lokasi yang diduga tujuh remaja itu menceburkan diri ke Kali Bekasi. Pantauan di lokasi, kondisi sekitar lokasi itu cukup sepi. Lokasi itu berada di belakang sebuah pabrik.
Di depan lokasi kali, terdapat sebuah warung gubuk yang kini digaris polisi. Terlihat bahwa kondisi air Kali Bekasi tenang, berbeda dari lokasi penemuan mayat yang terlihat berarus deras.
Lokasi itu berjarak tidak jauh dari titik penemuan mayat. Dari titik gubuk warung, masih terlihat TKP penemuan 7 mayat itu. Polisi menduga tujuh orang itu hanyut sejauh 300 meter.
“Radius (tempat menceburkan) sekitar 300 meter dari titik penemuan. Di pinggir kali,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Audy Joize Oroh.
Foto: Lokasi diduga tujuh remaja lompat ke Kali Bekasi. (Adrial/detikcom)
|
Polisi melakukan penyisiran CCTV di sekitar lokasi kejadian. Audy menyebut aliran kali cukup dalam dan merupakan pertemuan dari dua sungai.
“Untuk kedalaman pastinya belum bisa (dipastikan) karena belum turun. Tapi kalau dari visual sepertinya dalam, karena airnya tenang, itu kan pertemuan antara dua sungai. Pertemuan dua sungai, keluhannya di situ cukup dalam,” jelasnya.
Salah seorang warga bernama Apud mengatakan tujuh orang yang ditemukan tewas itu melompat dari pinggir kali dekat warung gubuk. Menurutnya Kali Bekasi di titik itu cukup dalam.
“Dalem banget di sini. Bambu sebatang aja nggak (napak). Dalem,” ucapnya, kepada wartawan.
(ial/idn)