Jakarta –
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani merespons soal wacana penambahan komisi di DPR RI. Muzani mengatakan penambahan jumlah komisi sejalan dengan kementerian di kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto nantinya.
“Itu kan paralel kalau jumlah kementerian bertambah, termasuk lembaga, maka kalau dipertahankan 11 komisi yang sekarang ini ada, maka beban di sini akan berat dalam hal mitra pemerintah,” kata Muzani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2024).
Muzani menyebut keputusan terkait itu diserahkan kepada kepemimpinan DPR mendatang. Ia menyebut jika wacana itu dianggap perlu, maka DPR RI akan menindaklanjuti.
“Karena itu ada pemikiran ditambah. Berapa? Nanti akan bergantung pada lobi komisi-komisi yang akan berlangsung setelah DPR dilantik,” tutur Wakil Ketua MPR RI ini.
“Tidak tahu saya (mekanismenya). Nanti akan dibahas, kalau dianggap perlu ya. Kalau dianggap nggak perlu,” tambahnya.
Muzani mengatakan selama dua periode, jabatan DPR tidak ada perubahan terkait komisi. Ia menyebut adanya kemungkinan perubahan dalam komisi bukan pertama kali dilakukan oleh DPR.
“Ya sebenarnya tidak perdana. Dulu-dulu juga bertambah cuma dalam dua periode ini nggak bertambah,” imbuhnya.
(dwr/whn)