Jakarta –
Kereta ApiGumarang tersangkut tiang listrik aliran atas (LAA) di jalur Cakung-Bekasi. KAI melepas 2 gerbong kereta dan penumpang dipindahkan.
“Atas kejadian tersebut KAI Daop 1 Jakarta memohon maaf kepada pelanggan kereta api yang terdampak oleh kejadian tersebut,” kata Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko Ixfan dalam keterangannya, Selasa (19/11/2024) malam.
KAI Daop 1 Jakarta segera melakukan evakuasi dan perbaikan kabel LAA yang tersangkut bagian atap kereta. KAI juga berkoordinasi pihak Dinas LAA.
“Pukul 21.09 LAA Hulu-Hilir Bekasi-Kranji di off kan guna penanganan gangguan oleh Dinas LAA,” lanjut Ixfan.
Ixfan menambahkan 2 gerbong kereta kemudian dilepas. Kemudian penumpang dipindah ke gerbong kereta di depannya.
“Selanjutnya KA 130A Gumarang lepas 2 kereta bagian belakang yang tersangkut, agar KA Gumarang dapat melanjutkan perjalanan, 38 penumpang dari kereta yang dilepas dialihkan ke kereta di depannya,” jelas dia.
Informasi tiang LAA miring ini sebelumnya diinformasikan oleh KAI Commuter Indonesia. Perjalanan kereta rel listrik (KRL) lintas Bekasi terkendala imbas kejadian ini.
“Terdapat perbaikan tiang Listrik Aliran Atas (LAA) di antara Stasiun Cakung-Bekasi dan saat ini dalam penanganan oleh petugas,” demikian keterangan KAI Commuter Indonesia (KCI) lewat akun X (Twitter) @CommuterLine, Selasa (19/11).
(lir/jbr)