Jakarta

    RS Bhayangkara Pusdokkes Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, masih merawat sejumlah pasien usai aksi demonstrasi di depan gedung DPR pada 25 Agustus, Senin kemarin. Masih ada lima anggota Polri dan satu warga yang dirawat.

    “Ada sembilan pasien yang dirawat di RS Polri Kramatjati, tiga pasien rawat jalan. Jadi kemarin sore sampai malam, tiga sudah rawat jalan dan enam dilakukan rawat inap. Dari enam, ada lima anggota Polri dan satu masyarakat korban,” kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Bhayangkara Tk. I Pusdokkes Polri, Brigjen Prima Heru kepada wartawan, Rabu (27/8/2025).

    Prima menjelaskan para pasien ini pun dijenguk langsung oleh Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo hari ini. Dia mengatakan kehadiran Wakapolri sebagai bentuk perhatian nyata kepolisian terhadap para korban.


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    “Bapak Wakapolri memperhatikan anggota Polri dan masyarakat yang dirawat di RS Polri dalam rangka kegiatan demo di gedung DPR. Ini salah satu atensi dari pimpinan memperhatikan anggota yang melaksanakan tugas,” ujar Prima.

    Pihaknya juga menyampaikan perawatan yang diberikan oleh RS Polri merupakan bentuk kewajiban dari Pusdokkes Polri. RS Polri berkewajiban untuk melakukan perawatan hingga para korban pulih kembali.

    “Selanjutnya pesan dari beliau, agar anggota yang bertugas lebih berhati-hati dan mengantisipasi,” jelas Prima.

    Sementara untuk masing-masing kondisi korban, sampai saat ini masih dalam masa pemulihan. Para korban ini mengalami luka, namun sudah bisa diajak berkomunikasi.

    “Luka-luka ada, sekarang sudah di tangani baik dan sadar sampai dan komunikasi. Ada luka tumpul,” tuturnya.

    Simak juga Video ‘351 Orang Diamankan Terkait Demo Ricuh, 196 Anak di Bawah Umur’:

    (knv/knv)



    Source link

    Share.