5 Beban Tersembunyi Anak Pertama: Harapan Keluarga hingga Tanggung Jawab (Foto: Freepik)
JAKARTA – Anak pertama ternyata memiliki beban emosional yang sering dirasakan. Menjadi anak sulung sering kali terasa seperti menjadi pilot uji coba pesawat baru. Meskipun terdengar menantang, Anda adalah orang pertama yang menghadapi turbulensi tak terduga dan bertanggung jawab untuk memperlancar jalan bagi semua yang mengikutinya.
Maka dari itu, menjadi anak pertama tidaklah mudah bagi sebagian orang. Ada beberapa hal yang dirasakan oleh anak pertama bahkan tidak terlalu diperhatikan oleh siapa pun. Inilah 5 beban yang sering dirasakan anak pertama yang dirangkum pada, Rabu (13/8/2025):
1. Stres Emosional
Sering kali, anak paling tua dicap sebagai wali bagi adik-adiknya. Meskipun sebutan ini membuat anak tertua lebih bertanggung jawab dan mampu menangani situasi sulit, proses ini juga memiliki beberapa akibat negatif. Proses ini bisa mengakibatkan peningkatan kecemasan ketika saudara kandung mereka tidak dapat memenuhi harapan orang tua atau berakhir dengan gangguan makan dan gangguan kepribadian. Meskipun dapat membantu anak-anak menjadi lebih efisien dalam hal manajemen tugas dan prestasi sekolah, hal ini dapat berkontribusi pada suatu masalah yang akan dihadapinya.
2. Sosok Penjaga Kedamaian
Sebagai anak pertama, Anda akan menyadari bahwa ketika adik-adik mereka mulai bertengkar, mereka secara otomatis harus berperan sebagai wasit, konselor, dan terkadang bahkan mediator. Dengan kata lain, hal itu mengajarkan mereka cara menangani situasi konflik, tetapi juga sering kali meninggalkan perasaan bahwa tidak ada seorang pun yang mendengarkan apa yang mereka rasakan atau perasaannya sama sekali tidak berharga.