Jakarta –
Warga Desa Sidokepung, Sidoarjo, Jawa Timur, sempat menyekap kepala desa dan perangkat desa karena tidak puas dengan proses Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Proses evakuasi kepala desa tersebut berlangsung dramatis.
Dilansir detikJatim Kamis (25/5/2023), Kapolsek Buduran Kompol Heri Setyo Susanto mengatakan penyekapan itu dilakukan warga selama 6 jam. Ibu Kades berserta perangkatnya dikurung di balai desa mulai dari pukul Rabu (24/5) 21.00 WIB hingga esok harinya pukul 3.00 WIB.
“Memang benar, tapi itu bukan disandera, hanya warga mengunci pintu pagar balai desa,” kata Heri, Kamis (25/5/2023).
Heri mengatakan polisi dilibatkan setelah mendapatkan laporan dari balai desa. Polisi yang dihubungi langsung ke lokasi. Saat melakukan evakuasi, warga masih banyak berada di balai desa. Polisi akhirnya berhasil mengevakuasi kades beserta panitia PTLS sekitar pukul 03.00 WIB.
Pada saat proses evakuasi, warga tetap meneriaki para perangkat desa dengan kata-kata yang menunjukkan ketidakbecusan desa mengurus PTSL.
“Panitia PTLS dan Kades dievakuasi oleh anggota melompat pagar Balai desa, dibawa pulang ke rumah masing-masing,” kata Heri.
Baca selengkapnya di sini.
(lir/idh)