Berdasarkan data transaksi yang dihimpun Bank Indonesia (BI), dana tersebut masuk pada periode 17 hingga 20 November 2025.
“Nonresiden tercatat beli neto sebesar Rp2,29 triliun, terdiri dari beli neto sebesar Rp3,93 triliun di pasar saham dan Rp2,66 triliun di pasar SBN,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangan resminya, pada Sabtu, 22 November 2025.
Selain itu, nonresiden juga jual neto sebesar Rp4,30 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).
Di sepanjang tahun hingga 20 November 2025, nonresiden tercatat jual neto sebesar Rp32,17 triliun di pasar saham, Rp6,52 triliun di pasar SBN dan Rp143,83 triliun di SRBI.
Denny menegaskan bahwa BI saat ini terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas lainnya guna mendukung ketahanan ekonomi Indonesia.
“Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia,” tandasnya.

