
Jakarta, CNN Indonesia —
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly membenarkan bahwa ayah tiri Alvaro Kiano Nugroho (6) tewas saat berada di dalam tahanan.
Nicolas menyebut Alexander Iskandar tewas setelah sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan Alvaro.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“(Meninggalnya) Sudah di dalam tahanan,” ujarnya kepada wartawan di Satlat Brimob, Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (24/11).
Nicolas belum menjelaskan detail penyebab kematian ayah tiri Nicolas, termasuk waktu pelaku tewas kapan ia ditahan.
“Detailnya nanti,” tuturnya.
Sebelumnya, polisi menangkap ayah tiri Alvaro yang hilang selama 9 bulan hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly menyebut ayah tiri korban itu juga telah ditetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan.
Ia belum mengungkap lebih jauh penyebab kematian Alvaro termasuk kronologi penemuan jasad korban yang tersisa kerangka.
“Iya (ayah tiri Alvaro tersangka). Iya (ditahan),” ujarnya saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Minggu (23/11).
Alvaro Kiano Nugroho dinyatakan hilang sejak 6 Maret lalu. Peristiwa bermula saat Alvaro izin untuk melaksanakan shalat Maghrib di masjid dekat rumahnya di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Selepas shalat Maghrib Alvaro tak kunjung pulang sehingga keluarga mencari keberadaannya dan baru ditemukan pekan ini dalam kondisi meninggal dunia.
(tfq/wis)
[Gambas:Video CNN]

