Menurut laporan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya , kendaraan dari Pertamina, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), dan Kementerian Perhubungan bergerak dari Medan menuju lokasi terdampak.
Ia menegaskan bahwa pembukaan akses darat dan kelancaran distribusi logistik menjadi prioritas pemerintah, mengingat jalur tersebut merupakan nadi utama untuk penyaluran bantuan kepada warga terdampak banjir.
“Dorongan BBM dan alat berat dari Pertamina, Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perhubungan dalam perjalanan dari Medan menuju Aceh Tamiang. Akses jalur darat semakin hari harus semakin bisa dilalui,” tulis Seskab Teddy dalam unggahan di akun Instagram @sekretariat.kabinet.
Video udara yang dibagikan memperlihatkan deretan truk BBM, truk logistik, dan kendaraan berat lainnya mengantre melewati jalur yang masih tergenang.
Pemerintah kini memfokuskan langkah pada pembukaan jalur darat dengan pengerahan alat berat untuk memperbaiki titik kerusakan dan genangan yang menghambat mobilisasi. Upaya ini diharapkan dapat mempercepat arus logistik, pasokan BBM, serta proses evakuasi warga.
Pengiriman bantuan terus ditingkatkan. Pemerintah memastikan koordinasi lintas kementerian berjalan intensif guna mempercepat pemulihan dan memastikan kebutuhan dasar masyarakat Aceh Tamiang segera terpenuhi.

