Jakarta –
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkap prediksi kereta cepat Jakarta Surabaya. Jika Jakarta-Bandung menempuh waktu 29 menit, dia menilai Jakarta-Surabaya akan memakan waktu 3,5 jam.
Hal itu diungkapkan Budi Karya usai menjajal KCJB Whoosh, di Stasiun Halim, Senin (2/10/2023). Budi Karya awalnya berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan proyek KCJB ini.
“Yang lain saya ucapkan terima kasih kepada media yang sudah mengiring semua kegiatan ini dengan baik. Kami Kementerian Marvest dan juga BUMN, KAI, dan KCIC. Ini memang secara hati hati membawa, mengoperasikan ini agar tidak ada persepsi yang lain kecuali kita meletakkan dasar-dasar tentang angkutan masal antarkota,” kata Budi Karya.
Budi menyebut waktu tempuh kereta cepat Jakarta-Bandung itu memakan waktu 29 menit. Dia lantas mengungkap pandangan kalau Jakarta-Surabaya bisa ditempuh dengan waktu setidaknya 3,5 jam.
“Bayangkan ini cuma 29 menit sampai Padalarang, kalau sampai Surabaya 3 jam lewat sedikit 3,5 jam. Jadi itu menjadi suatu obsesi kita,” ujarnya.
Budi Karya mengatakan pihaknya akan memberikan kesempatan kepada pemrakarsa untuk menyusun proposal. Begitu juga dengan pemerintah yang juga akan mengajukan proposal. Dia tidak masalah jika proposal tersebut diputuskan di pemerintahan yang akan datang.
“Kita akan melakukan kesempatan pada pemrakarasa, melakukan proposal lalu kami, kita itu membuat proposal juga nanti diajukan lah itu. Bahwa nanti diputuskan oleh pemerintahan yang akan datang ya monggo, tapi kita sudah letakkan dasar-dasar dan rencana ke depan,” ujarnya.
(eva/dek)