Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Momen Thom Haye Marah-Marah ke Beckham Putra di Laga Persib Bandung vs Borneo FC, Malah Kena Omel Balik! : Okezone Bola

    December 6, 2025

    Fakta-fakta Bupati Aceh Selatan Pergi Umrah saat Banjir dan Longsor

    December 6, 2025

    Catatan Statistik Jelang Manchester City vs Sunderland di Premier League

    December 6, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Nasional»Audit Izin Perusahaan Diduga Penyebab Banjir!

    Audit Izin Perusahaan Diduga Penyebab Banjir!

    PewartaIDBy PewartaIDDecember 5, 2025No Comments1 Min Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    “Terkait dengan siapa yang tanggung jawab, menteri yang sekarang dan seterusnya, itu enggak bisa dilihat seperti itu,” kata pakar lingkungan Mahawan Karuniasa melalui keterangan tertulis di Jakarta, dikutip Sabtu 6 Desember 2025. 


    Mahawan mengatakan, pemerintah sejatinya bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan. Akan tetapi, tanggung jawab itu tidak cuma dipikul pemerintah, melainkan juga pihak swasta serta masyarakat.

    Meski begitu, pemerintah, kata Mahawan, harus mengawasi kebijakan terkait lingkungan. Salah satunya, yakni menghentikan pembalakan hutan secara liar (illegal logging) maupun mengaudit perusahaan yang terlibat pembabatan legal maupun ilegal.



    Kemudian, kata Mahawan, pemerintah juga harus melakukan pengembalian alam melalui restorasi.

    “Juga mengaudit, ya, kinerja dari perusahaan baik itu, khususnya kalau di kehutanan ya izin-izin kehutanan, itu harus diaudit apakah mereka sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Mahawan.

    Mahawan turut menyoroti soal illegal logging sudah terjadi sejak puluhan tahun lalu atau sejak Orde Baru. Katanya, izin atas pembalakan liar disebut kerap dijual kepada pihak-pihak swasta tidak bertanggung jawab.

    Imbasnya, pembalakan liar terus terjadi sehingga tidak ada pengawasan secara ketat dari pihak berwenang. 

    “Memang demikian kenyataannya, ada proses korupsi sumber daya alam yang terjadi sejak zaman Orde Baru itu ya, yang sangat masif terjadi,” kata Mahawan.





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Menuntut Status Bencana Nasional

    December 6, 2025

    Bukan Sekadar Badai

    December 6, 2025

    883 Orang Meninggal, 4.200 Terluka

    December 5, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Momen Thom Haye Marah-Marah ke Beckham Putra di Laga Persib Bandung vs Borneo FC, Malah Kena Omel Balik! : Okezone Bola

    Program Presiden December 6, 2025

    Ramdani Bur , Jurnalis-Sabtu, 06 Desember 2025 |07:43 WIB Thom Haye dan Beckham Putra sempat adu…

    Fakta-fakta Bupati Aceh Selatan Pergi Umrah saat Banjir dan Longsor

    December 6, 2025

    Catatan Statistik Jelang Manchester City vs Sunderland di Premier League

    December 6, 2025

    Menuntut Status Bencana Nasional

    December 6, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Momen Thom Haye Marah-Marah ke Beckham Putra di Laga Persib Bandung vs Borneo FC, Malah Kena Omel Balik! : Okezone Bola

    December 6, 2025

    Fakta-fakta Bupati Aceh Selatan Pergi Umrah saat Banjir dan Longsor

    December 6, 2025

    Catatan Statistik Jelang Manchester City vs Sunderland di Premier League

    December 6, 2025

    Menuntut Status Bencana Nasional

    December 6, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.